Pemilu 2024 Jadi Tantangan Kelanjutan Pembangunan Jalan TOL Bengkulu

Reporter: Doni Aftarizal |

Editor: Ependi |

Minggu , 21 Jan 2024 - 20:00

Ruas Jalan TOL Bengkulu-Lubuk Linggau Seksi I Bengkulu-Taba Penanjung-Radar Utara/Doni Aftarizal-

BENGKULU RU - Pemilu 2024 menjadi tantangan tersendiri. Bagi kelanjutan pembangunan ruas jalan TOL (Tax On Location) Bengkulu-Lubuk Linggau.

Meskipun demikian, pembanguan ruas jalan TOL yang masuk dalam salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) tersebut. Dipastikan tetap berlanjut.

Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H. Rohidin Mersyah mengatakan. Pembangunan ruas jalan TOL Bengkulu-Lubuk Linggau terdiri dari tiga seksi. Dan sampai dengan saat ini masih menyisakan dua seksi lagi.

"Sejauh ini, ruas jalan TOL Bengkulu-Lubuk Linggau yang sudah selesai pengerjaannya yakni Seksi I Bengkulu-Taba Penanjung sepanjang 17,6 Kilo Meter (KM)," ungkap Rohidin.

Sementara, lanjut Rohidin, yang belum dikerjakan dari panjang total ruas jalan TOL tersebut. Yakni seksi II Taba Penanjung-Kepahiang dan Seksi III Kepahiang-Lubuk Linggau.

"Meskipun demikian, pembangunan ruas jalan TOL Bengkulu-Lubuk Linggau pada seksi II dan III itu, hampir bisa dipastikan bakal tetap berlanjut," tegas Gubernur Rohidin.

Berita Terpopuler KLIK DISINI

Menurut Rohidin, kepastian ini setelah adanya Keputusan Presiden (Keppres) akhir tahun 2023. Berkenaan dengan kelanjutan pembangunan ruas Jalan TOL Bengkulu-Lubuk Linggau.

pemilu 2024 jadi tantangan kelanjutan pembangunan jalan tol bengkulu                            bengkulu ru - pemilu 2024 menjadi tantangan tersendiri. bagi kelanjutan pembangunan ruas jalan tol (tax on location) bengkulu-lubuk linggau.
 
meskipun demikian, pembanguan ruas jalan tol yang masuk dalam salah satu proyek strategis nasional (psn) tersebut. dipastikan tetap berlanjut.
 
gubernur bengkulu, prof. dr. h. rohidin mersyah mengatakan. pembangunan ruas jalan tol bengkulu-lubuk linggau terdiri dari tiga seksi. dan sampai dengan saat ini masih menyisakan dua seksi lagi.
 
"sejauh ini, ruas jalan tol bengkulu-lubuk linggau yang sudah selesai pengerjaannya yakni seksi i bengkulu-taba penanjung sepanjang 17,6 kilo meter (km)," ungkap rohidin.
baca juga:oknum guru tsk asusila, jeratan hukum dengan pemberatan, berlanjut ancaman pecat dari asn
baca juga:kpu se-indonesia never holiday seminggu full masuk kerja 
sementara, lanjut rohidin, yang belum dikerjakan dari panjang total ruas jalan tol tersebut. yakni seksi ii taba penanjung-kepahiang dan seksi iii kepahiang-lubuk linggau. 
 
"meskipun demikian, pembangunan ruas jalan tol bengkulu-lubuk linggau pada seksi ii dan iii itu, hampir bisa dipastikan bakal tetap berlanjut," tegas gubernur rohidin.
berita terpopuler klik disini
menurut rohidin, kepastian ini setelah adanya keputusan presiden (keppres) akhir tahun 2023. berkenaan dengan kelanjutan pembangunan ruas jalan tol bengkulu-lubuk linggau.
 
"hanya saja tidak bisa kita pungkiri, agenda pemilu 2024 memberikan sedikit penundaan pada sejumlah psn. tapi yang jelas berdasarkan keppres tersebut, kelanjutan pembangunan ruas jalan tol tetap menjadi prioritas," kata rohidin.
baca juga:kunker di 4 desa, pemprov bengkulu perkenalkan program 2024
baca juga:jalan dan permukiman warga pondok batu terancam tenggelam
mengingat, sambung rohidin, dengan adanya keppres itu, membuktikan komitmen kuat bagi pemerintah pusat. untuk melanjutkan pembangunan ruas jalan tol bengkulu-lubuk linggau.
 
"karena sejak awal tujuan pembangunan jalan tol, diantaranya dapat membuka aksesibilitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi khususnya di provinsi bengkulu," sampai rohidin.
 
dibagian lain, investasi besar yang terlibat dalam proyek pembangunan jalan tol. juga diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat bengkulu dan sekitarnya.
 
"ini berarti keberadan jalan tol di bengkulu termasuk bagian penting. terutama dalam mewujudkan percepatan pembangunan serta menumbuhkan ekonomi daerah," beber rohidin.
baca juga:3 unit jembatan di bengkulu utara, diproyeksi dibangun dengan dana inpres
baca juga:pelestarian budaya kunci pertahankan identitas dan kearifan lokal
rohidin menambahkan, selain keberadaan keppres. optimisme jika pembangunan ruas jalan tol bengkulu-lubuk linggau berlanjut, karena saat ini pada ruas jalan tol seksi i sedang dibangun rest area.
 
"pembangunan rest area itu diperkirakan memiliki nilai investasi yang cukup besar. jadi tidak mungkin rest area itu dibangun, kalau pembangunan ruas jalan tol bengkulu-lubuk linggau tidak dilanjutkan," ujar rohidin.
berita terpopuler klik disini
lebih jauh disampaikan rohidin. dengan demikian, pembangunan rest area yang dimaksud, menjadi salah satu indikator jika ruas jalan tol bengkulu-lubuk linggau bakal dilanjutkan. 
 
"sebagaimana yang telah direncanakan, ruas jalan tol bengkulu-lubuk linggau itu memiliki panjang total sekitar 95,8 km. harapan kita, tentunya panjang total jalan tol itu segera dibangun," harap rohidin.
baca juga:ini perbandingan laki-laki dan perempuan di kabupaten bengkulu utara. ternyata..
baca juga:rakor evaluasi akip, pemkab bu satukan tekad, tingkatkan kinerja
jalan tol ini tidak bisa di pandang sebelah mata, karena menjadi bagian integral dari upaya pemerintah. untuk meningkatkan konektivitas infrastruktur di berbagai wilayah di indonesia.
 
"makanya kita selaku pemerintah daerah juga berkomitmen untuk terus mendorong. agar kelanjutan pembangunan jalan tol tersebut dapat terwujud," tandas rohidin.
 
sebagaimana diketahui, ruas jalan tol bengkulu-lubuk linggau yang panjangnya sekitar 95,8 km. merupakan baguan dari jalan tol trans sumatera (jtts). 
 
hingga saat ini dari total panjang ruas jalan tol bengkulu-lubuk linggau. seksi i bengkulu-taba penanjung sudah beroperasi. 
baca juga:oknum danru koboy gunakan airsoft gun, bertugas di pt agricinal. ini keterangan polisi..
baca juga:diduga, arogansi oknum petugas pt agricinal sudah sering terjadi. puskesmas berharap ini.....
kemudian yang ditunggu kelanjutan pembangunan jalan tol tersebut yakni pada seksi ii taba penanjung-kepahiang. dengan panjang sekitar 23,7 km. selain itu seksi iii kepahiang-lubuk linggau memiliki panjang 54,5 km. (tux)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Utara, 22 Januari 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan