Dinas Perikanan Mukomuko Siapkan Bantuan Benih Ikan Gratis untuk Kelompok Baru

Kepala Dinas Perikanan Mukomuko, Eddy Aprianto, SP MSi-Radar Utara/Wahyudi-

MUKOMUKO, RADARUTARA.BACAKORAN.CO – Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Dinas Perikanan setempat terus mendorong peningkatan sektor perikanan budidaya di daerah ini. Salah satu langkah nyata yang dilakukan yakni dengan menyiapkan bantuan benih ikan lele dan nila secara gratis khusus bagi kelompok pembudidaya ikan yang baru terbentuk.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko, Eddy Aprianto, SP, M.Si, mengatakan, program bantuan benih ikan ini merupakan bentuk dukungan pemerintah daerah untuk mendorong pertumbuhan usaha perikanan masyarakat, khususnya bagi kelompok baru yang ingin menekuni budidaya ikan air tawar.

“Kelompok pembudidaya yang baru silakan mengajukan proposal resmi ke Dinas Perikanan. Nantinya akan dilakukan verifikasi oleh tim. Jika memenuhi syarat, maka kelompok tersebut akan mendapatkan bantuan benih ikan lele atau nila secara gratis dari pemerintah daerah,” jelas Eddy.

Ia menegaskan, bantuan ini memang hanya berlaku untuk kelompok pembudidaya baru. Sedangkan kelompok atau pembudidaya lama tidak lagi mendapatkan bantuan serupa. Hal ini mengingat mereka sebelumnya sudah pernah menerima bantuan dari pemerintah.

BACA JUGA:35.000 Ekor Benih Ikan Gratis Untuk Pokdakan

BACA JUGA:Realisasi PAD BBI 50 Persen, Dinas Perikanan Optimis Target Tercapai

“Program ini sifatnya stimulan, jadi pemerintah memberikan dorongan awal. Kalau kelompok lama sudah dibantu sebelumnya, sekarang giliran kelompok baru agar bisa sama-sama berkembang,” tambahnya.

Menurut Eddy, sektor perikanan budidaya memiliki prospek menjanjikan, mengingat tingginya kebutuhan konsumsi ikan masyarakat Mukomuko maupun daerah sekitarnya. Dengan adanya bantuan benih gratis ini, pemerintah berharap semakin banyak masyarakat yang terjun ke usaha budidaya ikan sehingga mampu meningkatkan produksi perikanan sekaligus pendapatan ekonomi keluarga.

Eddy juga mengingatkan bahwa kelompok penerima bantuan wajib serius dalam mengelola usaha budidaya. Sebab tujuan utama program ini tidak hanya sekadar memberikan benih, tetapi juga mencetak pembudidaya baru yang mandiri dan berkelanjutan.

“Kalau kelompok sungguh-sungguh, nanti dampaknya akan terasa. Bukan hanya bagi anggota kelompok, tapi juga bagi ketahanan pangan daerah, terutama dalam penyediaan ikan segar bagi masyarakat,” pungkasnya. (rel)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan