Realisasi Penerimaan Bea Cukai Tembus Rp52,6 Triliun

Realisasi Penerimaan Bea Cukai Tembus Rp52,6 Triliun-Foto: Humas Bea Cukai-
Diketahui, insentif kepabeanan hingga Februari 2025 mencapai Rp5,8 triliun atau tumbuh 7,7% (yoy) dipengaruhi pertumbuhan insentif untuk fasilitas bea masuk kawasan berikat, kawasan ekonomi khusus (KEK), dan KITE.
BACA JUGA:Ratusan Miliar Transfer APBN ke Pemprov Bengkulu Dipangkas
BACA JUGA:Pembangunan Daerah Bergantung APBN, DPRD Dukung Arie-Sumarno Tingkatkan PAD
Diharapkan pengelolaan APBN akan semakin optimal, sehingga APBN tetap menjadi instrumen utama untuk mendorong pertumbuhan, pemerataan dan keadilan sosial, sekaligus menjaga stabilitas perekonomian, dalam menghadapi ketidakpastian tantangan perekonomian global dan domestik. "Semoga hasil-hasil dan manfaat nyata dari APBN dapat dirasakan langsung oleh masyarakat, sekaligus tetap akuntabel dan sehat posturnya," tutup Budi. (**)
Sumber infopublik.id