Syarat Zonk, Pembebesan Lahan Pengalihan Jalan Bandara Hanya Omon-omon

Terlihat jalan nasional di bandara Mukomuko yang dikhawatirkan gagal dialihkan tahun ini-Radar Utara/ Wahyudi -
MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Hingga sekarang, Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kabupaten Mukomuko belum menerima satu pun dokumen untuk syarat pembebasan lahan pengalihan jalan nasional di bandara Mukomuko.
Baik itu proposal, kajian, data tanah, sertifikat, dan lainnya. Kepala Dinas Perkim Kabupaten Mukomuko, Suryanto, S.Pd, M.Si ketika Kamis, 30 Januari 2025 menjelaskan.
Jika syarat tidak ada, maka tidak ada dasar dinasnya melaksanakan pembebesan lahan untuk pengalihan jalan nasional di bandara.
Meskipun dana untuk pembebesan lahan sudah disediakan oleh pemerintah daerah.
BACA JUGA:Siapkan Lahan Pengalihan Jalan Bandara Mukomuko
BACA JUGA:Soal Lahan TPU, Pemkab Mukomuko Penuhi Permintaan Warga RT 8 Bandaratu
"Kalau dana, sudah disiapkan sebesar Rp1,4 miliar. Dana sebesar itu, rencananya untuk melaksanakan pembebesan lahan jalan bandara, lahan TPA di Ipuh, lahan pasar modern, termasuk lahan untuk transmart. Dari sekian banyak itu, yang sudah lengkap syaratnya hanya lahan untuk TPA di Ipuh. Selebihnya belum ada sama sekali," kata Suryanto.
Suryanto juga meminta agar seluruh pihak ikut membantu mempersiapkan seluruh dokumen untuk syarat pembebesan lahan pengalihan jalan nasional di bandara Mukomuko. Agar, gaung pemerintah daerah yang akan melaksanakan pembebesan lahan jalan di bandara tidak dibilang omong kosong atau omon-omon.
"Kami tidak mau dibilang terlalu banyak rencana tapi hasilnya zonk. Dan tidaklah mungkin, dinas kami yang melengkapi syarat itu. Yang jelas, kalau syarat lengkap maka akan kita proses sesuai aturan yang berlaku," tegasnya.
Ia juga menambahkan, pengalihan jalan nasional yang masuk kawasan bandara itu dinilai sangat penting. Tujuanya tidak lain untuk pengembangan bandara Mukomuko agar bisa naik status atau kelas. Selain itu, jika jalan nasional masih memakai lahan bandara maka dapat dipastikan pemerintah juga tidak akan melakukan pelebaran jalan.
BACA JUGA:Pemkab Mukomuko Percepat Pengalihan Jalan Nasional di Bandara
BACA JUGA:Pemkab Mukomuko Sambut Jemaah Haji di Bengkulu, Ambulan Standby di Bandara
"Ya sekarang bisa dilihat sendiri kondisi jalan di bandara itu. Selain sempit, juga banyak ditemukan lobang pada baju dan badan jalan. Harapan kami, pembebasan lahan jalan bandara bisa kita laksanakan mumpung dananya ada," pungkasnya. (*)