Jangan Dianggap Sepele ! 12 Jenis Kebiasaan Sederhana Dapat Membuat Tekanan Darah Tinggi Atau Hipertensi

Reporter: Dodi Haryanto |

Editor: Ependi |

Minggu , 26 Jan 2025 - 11:35

Ilustrasi Tekanan Darah Tinggi -orami.co.id-

Menurut FDA, batas aman konsumsi kafein bagi orang dewasa sehat adalah 400 mg per hari.

Dalam hal kopi, mengonsumsi 3-4 cangkir per hari atau kurang masih tergolong aman, bahkan bagi penderita hipertensi.

12. Kekurangan asupan kalium.

Kalium dapat ditemukan dalam berbagai makanan seperti alpukat, pisang, kentang, bayam, dan kacang-kacangan.

Rendahnya asupan kalium biasanya menjadi indikasi pola makan yang kurang nutrisi.

Padahal, kalium memiliki peran penting dalam menurunkan risiko tekanan darah tinggi.

Mengonsumsi 3.500-4.700 mg kalium setiap hari dapat membantu mencegah hipertensi serta menurunkan risiko terkena stroke.

jangan dianggap sepele ! 12 jenis kebiasaan sederhana dapat membuat tekanan darah tinggi atau hipertensi                            radarutara.bacakoran.co - hipertensi, atau tekanan darah tinggi, dikenal sebagai 'silent killer' karena sering kali tidak menunjukkan gejala hingga akhirnya menyebabkan komplikasi serius.
beberapa kebiasaan sehari-hari yang tampaknya sepele ternyata dapat memicu kondisi ini.
penting untuk mengenali dan menghindarinya agar tekanan darah tetap terjaga.
12 kebiasaan yang dapat memicu hipertensi, jangan remehkan.
kebiasaan seperti kurang tidur, konsumsi makanan tinggi garam dan gorengan, kurang bergerak, serta merokok dapat menjadi faktor pemicu tekanan darah tinggi.
baca juga:jarang diketahui, ternyata begini tips menurunkan tensi darah tinggi menjadi normal dengan efektif.
baca juga:benarkah pare baik untuk penderita gula darah tinggi? begini penjelasannya!
berikut penjelasannya:
1. kurang tidur.
tidur yang tidak mencukupi dapat menyebabkan lonjakan tekanan darah.
luke laffin, md, seorang direktur di klinik cleveland yang menangani gangguan tekanan darah, menyatakan bahwa individu yang tidur kurang dari 6-8 jam berisiko mengalami hipertensi.
mengacu pada penelitian yang dilaporkan oleh aarp, orang yang tidak tidur semalaman cenderung mengalami peningkatan tekanan darah, yang bahkan dapat bertahan hingga hari berikutnya.
baca juga:kenali jenis makanan yang dapat memicu kambuhnya darah tinggi
baca juga:ingat ! batasi konsumsinya, ini sederet makanan yang dapat menimbulkan risiko meningkatkan darah tinggi
untuk mengatasi hal ini, usahakan memiliki rutinitas tidur yang teratur dengan waktu tidur dan bangun yang konsisten.
selain itu, hindari makan dan minum setidaknya 90 menit sebelum tidur.
2. konsumsi garam berlebih.
terlalu banyak mengonsumsi natrium—komponen utama dalam garam dapur—dapat memicu peningkatan tekanan darah.
sebagian besar natrium biasanya berasal dari makanan olahan atau hidangan di restoran.
namun, pola makan yang kaya kalium, seperti buah-buahan dan sayuran, dapat membantu menyeimbangkan efek natrium.
baca juga:begini tips menurunkan tekanan darah tinggi baik dengan cara medis maupun alami
baca juga:sering terabaikan, ternyata 6 kebiasaan sepele ini dapat picu darah tinggi, no 3 tak disangka - sangka
makanan seperti pisang, kentang, buah kering, dan kacang-kacangan berperan penting dalam menjaga keseimbangan garam dan kalium dalam tubuh.
american heart association (aha) merekomendasikan konsumsi 4-6 porsi buah dan 4-5 porsi sayuran setiap hari.
3. kurang aktivitas fisik.
olahraga secara rutin dapat menjaga kekuatan dan kesehatan jantung serta pembuluh darah. berdasarkan informasi dari cdc, aktivitas fisik juga efektif dalam membantu menurunkan tekanan darah.
selain itu, berolahraga secara teratur membantu mempertahankan berat badan ideal, yang pada gilirannya berkontribusi dalam mengontrol tekanan darah.
baca juga:tidak perlu rutin konsumsi obat ! kenali cara jitu dalam menurunkan tekanan darah tinggi
baca juga:gak usah buru-buru minum obat, inilah cara simpel menurunkan tekanan darah tinggi yang bisa anda coba di rumah
4. kebiasaan merokok.
merokok dapat berdampak buruk pada kesehatan jantung dan pembuluh darah.
kandungan nikotin dalam rokok dapat meningkatkan tekanan darah, sementara karbon monoksida yang dihirup dari asap rokok mengurangi kemampuan darah untuk membawa oksigen.
5. konsumsi gorengan dan makanan cepat saji.
makanan cepat saji dan gorengan biasanya diolah menggunakan minyak yang tinggi lemak jenuh.
menurut blood pressure uk, konsumsi berlebihan makanan dengan kandungan lemak jenuh dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh.
baca juga:tidak perlu mengkonsumsi obat ! ini 10 cara menurunkan darah tinggi, secara alami, cepat dan aman
baca juga:bahaya ! kenali ini terdapat beberapa kebiasaan, yang bisa membuat terkena darah tinggi
kondisi ini dapat menyebabkan penumpukan plak di dinding pembuluh darah, yang mengganggu sirkulasi darah.
akibatnya, jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah, sehingga tekanan darah pun meningkat.
6. stres berkepanjangan.
stres yang tidak dikelola dengan baik dapat berdampak buruk pada kesehatan, termasuk memicu hipertensi.
berdasarkan laporan dari american heart association (aha), stres dapat menyebabkan lonjakan sementara tekanan darah.
jika dibiarkan, lonjakan tersebut berpotensi berkembang menjadi hipertensi kronis.
baca juga:jarang diketahui, ternyata begini tips menurunkan tensi darah tinggi menjadi normal dengan efektif.
baca juga:benarkah pare baik untuk penderita gula darah tinggi? begini penjelasannya!
7.terlalu lama duduk.
gaya hidup sedentari atau kurang bergerak erat kaitannya dengan risiko tekanan darah tinggi.
aha menyatakan bahwa duduk dalam waktu lama dapat menghambat aliran darah, yang akhirnya meningkatkan tekanan darah.
untuk mengatasinya, biasakan berdiri dan melakukan peregangan ringan setiap satu jam sekali.
8. tidak sarapan.
sarapan merupakan bagian penting dalam menjaga kesehatan harian.
baca juga:kenali jenis makanan yang dapat memicu kambuhnya darah tinggi
baca juga:ingat ! batasi konsumsinya, ini sederet makanan yang dapat menimbulkan risiko meningkatkan darah tinggi
memilih menu sehat untuk sarapan dapat mendukung tubuh tetap bugar dan meningkatkan produktivitas.
menurut riset yang diterbitkan di jurnal frontiers dan dikutip dari times of india, melewatkan sarapan dapat meningkatkan risiko hipertensi.
hal ini disebabkan oleh kebiasaan makan sembarangan akibat rasa lapar berlebihan.
kondisi tersebut sering kali membuat seseorang mengonsumsi lebih banyak kalori, gula, garam, dan zat lain yang dapat memicu peningkatan tekanan darah.
oleh karena itu, pastikan untuk selalu sarapan dengan menu bergizi sebelum memulai aktivitas.
baca juga:begini tips menurunkan tekanan darah tinggi baik dengan cara medis maupun alami
baca juga:sering terabaikan, ternyata 6 kebiasaan sepele ini dapat picu darah tinggi, no 3 tak disangka - sangka
9. minuman manis berlebihan.
minuman kemasan biasanya mengandung kadar gula tinggi yang berpotensi meningkatkan risiko obesitas.
kelebihan berat badan sendiri merupakan salah satu faktor utama penyebab hipertensi.
selain itu, minuman kemasan cenderung rendah nutrisi, sehingga dapat menambah risiko masalah kesehatan lainnya.
contoh minuman semacam ini meliputi soda, minuman energi, kopi, serta teh dengan kandungan gula tinggi.
10. konsumsi alkohol berlebih.
baca juga:tidak perlu rutin konsumsi obat ! kenali cara jitu dalam menurunkan tekanan darah tinggi
baca juga:gak usah buru-buru minum obat, inilah cara simpel menurunkan tekanan darah tinggi yang bisa anda coba di rumah
alkohol, bahkan dalam jumlah kecil, dapat memicu peningkatan tekanan darah.
semakin banyak alkohol yang dikonsumsi, semakin besar pula pengaruhnya terhadap tekanan darah.
jika kebiasaan ini dibiarkan, risiko hipertensi akan meningkat seperti yang dilaporkan oleh healthline.
11. asupan kafein yang berlebihan.
minuman berkafein seperti kopi, teh, dan lainnya telah menjadi bagian tak terpisahkan dari gaya hidup modern.
walaupun konsumsi kafein dalam jumlah wajar tidak berbahaya, asupan yang berlebihan dapat memengaruhi kesehatan.
baca juga:tidak perlu mengkonsumsi obat ! ini 10 cara menurunkan darah tinggi, secara alami, cepat dan aman
baca juga:bahaya ! kenali ini terdapat beberapa kebiasaan, yang bisa membuat terkena darah tinggi
menurut fda, batas aman konsumsi kafein bagi orang dewasa sehat adalah 400 mg per hari.
dalam hal kopi, mengonsumsi 3-4 cangkir per hari atau kurang masih tergolong aman, bahkan bagi penderita hipertensi.
12. kekurangan asupan kalium.
kalium dapat ditemukan dalam berbagai makanan seperti alpukat, pisang, kentang, bayam, dan kacang-kacangan.
rendahnya asupan kalium biasanya menjadi indikasi pola makan yang kurang nutrisi.
padahal, kalium memiliki peran penting dalam menurunkan risiko tekanan darah tinggi.
mengonsumsi 3.500-4.700 mg kalium setiap hari dapat membantu mencegah hipertensi serta menurunkan risiko terkena stroke.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran RADAR UTARA, 5 APRIL 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan