Inilah 5 Cara Hemat di Akhir Bulan, Yuk Terapkan untuk Hindari Boros

Reporter: Muhamad Ardhia |

Editor: Ependi |

Jumat , 24 Jan 2025 - 14:40

Inilah 5 Cara Hemat di Akhir Bulan, Yuk Terapkan untuk Hindari Boros-AUKSI-

Di samping itu, penting untuk menghindari pembelian impulsif.

Pasalnya sebelum membeli barang, beri diri kamu waktu untuk berpikir, cobalah untuk tidak langsung membeli barang yang kamu lihat, terutama jika itu bukan bagian dari daftar belanja.

Lalu berikan jeda waktu 24 jam untuk mempertimbangkan apakah barang itu benar-benar diperlukan.

Namun selalu ingat, jika kamu sudah mencapai batas pengeluaran untuk kategori tertentu, jangan tergoda untuk melebihi anggaran.

Sebab dengan menerapkan kebiasaan belanja yang bijak ini, kamu akan lebih mudah untuk mengontrol pengeluaran dan tetap hemat di akhir bulan. (*)

inilah 5 cara hemat di akhir bulan, yuk terapkan untuk hindari boros                            radarutara.bacakoran.co - kerap kali di akhir bulan, dompet terasa semakin tipis dan rasa khawatir tentang pengeluaran membengkak mulai menghantui pikiran. 
lalu apakah kamu juga merasakannya? terdapat banyak orang mengalami masalah keuangan di akhir bulan akibat pengeluaran tidak terencana. 
pasalnya kebiasaan belanja yang kurang bijaksana, ditambah dengan tawaran diskon menggoda, bisa membuat anggaran bulanan melenceng jauh dari rencana.
maka dari itu, penting mengetahui cara hemat di akhir bulan. 
baca juga:jangan sampai salah,ternyata dalam mengelola keuangan gen z dan milenial memiliki 5 perbedaan yang signifikan
baca juga:5 strategi keuangan dalam menghadapi kenaikan ppn 12% di tahun 2025 mendatang
sebab dampak dari borosnya pengeluaran di akhir bulan bukan hanya terasa di kantong, tetapi juga bisa mengganggu keuangan secara keseluruhan. 
apalagi jika kamu memiliki kewajiban finansial lain yang juga harus dipenuhi. 
namun penting bagi kamu untuk menerapkan strategi tepat agar tetap hemat di akhir bulan. mari, simak penjelasannya berikut ini.
dengan buat anggaran bulanan
di mana salah satu langkah pertama yang bisa kamu lakukan untuk hemat di akhir bulan adalah dengan membuat anggaran bulanan. 
baca juga:yuk dihindari! inilah 6 kesalahan anak muda dalam mengelola keuangan yang bikin susah kaya
baca juga:akankah brics berhasil menciptakan sistem keuangan global yang lebih adil dan seimbang?
faktanya mengatur anggaran adalah kunci untuk mengontrol pengeluaran dan memastikan bahwa kamu tidak menghabiskan lebih dari yang kamu miliki. 
nantinya dengan memiliki anggaran yang jelas, kamu bisa lebih mudah melihat ke mana uangmu pergi.
guna untuk memulai, catat semua sumber pendapatan dan pengeluaran tetap, seperti sewa, tagihan, dan kebutuhan sehari-hari. 
kemudian sisihkan sejumlah uang untuk kategori variabel, seperti hiburan dan belanja gadget. 
baca juga:hati-hati! fomo bisa bikin keuangan kamu berantakan!
baca juga:inklusi keuangan melonjak! program gencarkan siap pacu ekonomi nasional
 namun sebagai contoh, jika pendapatan bulananmu adalah rp 5.000.000, kamu bisa mencatat pengeluaran tetap seperti sewa sebesar rp 1.500.000, tagihan listrik rp 300.000, dan internet rp 250.000.
setelah itu, untuk pengeluaran variabel, kamu bisa mengalokasikan rp 1.000.000 untuk makanan, rp 500.000 untuk hiburan, rp 200.000 untuk belanja keperluan lainnya, dan rp 300.000 untuk tabungan. 
nantinya dengan memiliki gambaran yang jelas tentang pendapatan dan pengeluaran, kamu dapat lebih mudah menentukan batasan untuk setiap kategori.
penting untuk di ingat, saat kamu mengatur anggaran, pastikan untuk memperhitungkan pengeluaran di akhir bulan agar kamu bisa tetap hemat di akhir bulan.
baca juga:16 psn baru dibangun tanpa membebani keuangan negara
baca juga:sistem keuangan indonesia di tengah tensi tinggi geopolitik
dengan prioritaskan kebutuhan di atas keinginan
di saat anda berbicara tentang menghemat uang, penting untuk memahami perbedaan antara kebutuhan dan keinginan. 
pasalnya kebutuhan adalah hal-hal yang memang harus kamu penuhi untuk hidup, seperti makanan, tempat tinggal, dan transportasi.
sedangkan keinginan adalah hal-hal yang tidak mendesak dan bisa ditunda, seperti pakaian atau tas bermerek.
guna untuk tetap hemat di akhir bulan, kamu perlu memprioritaskan kebutuhan di atas keinginan. 
baca juga:jangan sampai salah,ternyata dalam mengelola keuangan gen z dan milenial memiliki 5 perbedaan yang signifikan
baca juga:5 strategi keuangan dalam menghadapi kenaikan ppn 12% di tahun 2025 mendatang
lalu sebelum membeli sesuatu, tanyakan pada diri sendiri: 'apakah aku benar-benar membutuhkan ini, atau hanya ingin memiliki?'
sebagai contoh, jika kamu sudah memiliki smartphone yang masih berfungsi dengan baik, pertimbangkan untuk tidak membeli model terbaru hanya karena ingin mengikuti tren.
pasalnya cara ini, kamu bisa menghindari pembelian impulsif yang dapat menguras dompet. 
namun cobalah untuk membuat daftar belanja sebelum pergi ke toko. 
lalu fokuslah pada kebutuhan yang sudah kamu catat, dan jika ada anggaran lebih, barulah pertimbangkan untuk membeli hal-hal yang masuk kategori keinginan. 
baca juga:yuk dihindari! inilah 6 kesalahan anak muda dalam mengelola keuangan yang bikin susah kaya
baca juga:akankah brics berhasil menciptakan sistem keuangan global yang lebih adil dan seimbang?
nantinya dengan begitu, kamu akan lebih terarah dan bisa menjaga anggaran tetap aman.
dengan gunakan transportasi umum atau berjalan kaki
faktanya mengurangi pengeluaran untuk transportasi dapat menjadi cara yang efektif untuk hemat di akhir bulan. 
apabila memungkinkan, cobalah untuk menggunakan transportasi umum atau berjalan kaki daripada menggunakan kendaraan pribadi atau ojek online. 
baca juga:hati-hati! fomo bisa bikin keuangan kamu berantakan!
baca juga:inklusi keuangan melonjak! program gencarkan siap pacu ekonomi nasional
selain itu, biaya bahan bakar, parkir, dan perawatan kendaraan bisa menggerogoti anggaran bulanan, terutama jika kamu sering bepergian.
sebagai contoh, jika kamu biasanya menghabiskan rp 1.000.000 untuk bensin dan biaya parkir, pertimbangkan untuk menggunakan bus atau kereta yang hanya memerlukan biaya sekitar rp 300.000 hingga rp 500.000 per bulan. 
apabila jarak yang kamu tempuh tidak terlalu jauh, berjalan kaki atau bersepeda juga bisa menjadi alternatif yang sehat dan hemat biaya.
selain itu, mengurangi pengeluaran, menggunakan transportasi umum atau jalan kaki dapat membantu kamu lebih aktif secara fisik dan menjaga kesehatan. 
sebab dengan menerapkan kebiasaan menggunakan transportasi umum atau berjalan kaki, kamu tidak hanya dapat menghemat uang, tetapi juga berkontribusi pada lingkungan dengan mengurangi jejak karbon.
baca juga:16 psn baru dibangun tanpa membebani keuangan negara
baca juga:sistem keuangan indonesia di tengah tensi tinggi geopolitik
lalu cobalah untuk merencanakan rute perjalananmu dengan bijak, dan rasakan manfaatnya dalam penghematan di akhir bulan.
dengan ciptakan kebiasaan belanja yang bijak
faktanya belanja bijak adalah kunci untuk menghindari pengeluaran yang tidak perlu.
tapi, menciptakan kebiasaan belanja yang baik dapat membantumu untuk tetap hemat di akhir bulan.
karena salah satu cara untuk berbelanja dengan lebih bijaksana adalah dengan selalu membuat daftar belanja sebelum pergi berbelanja. 
baca juga:perekonomian indonesia kuat, didukung terjaganya stabilitas sistem keuangan
baca juga: ekonomi dan keuangan syariah semakin maju dan berkelanjutan
padahal ini akan membantumu tetap fokus pada barang yang benar-benar dibutuhkan dan menghindari godaan untuk membeli barang yang tidak penting.
sebab sebelum membeli barang, luangkan waktu untuk membandingkan harga dari beberapa toko atau marketplace.
padahal ini akan membantumu menemukan penawaran terbaik, misalnya, jika kamu ingin membeli baju baru, cari tahu harga di berbagai toko online dan bandingkan. namun jangan terburu-buru membeli barang.
kemudian luangkan waktu untuk mengecek beberapa penawaran agar bisa mendapatkan harga terbaik. 
di samping itu, penting untuk menghindari pembelian impulsif. 
baca juga:jangan sampai salah,ternyata dalam mengelola keuangan gen z dan milenial memiliki 5 perbedaan yang signifikan
baca juga:5 strategi keuangan dalam menghadapi kenaikan ppn 12% di tahun 2025 mendatang
pasalnya sebelum membeli barang, beri diri kamu waktu untuk berpikir, cobalah untuk tidak langsung membeli barang yang kamu lihat, terutama jika itu bukan bagian dari daftar belanja. 
lalu berikan jeda waktu 24 jam untuk mempertimbangkan apakah barang itu benar-benar diperlukan.
namun selalu ingat, jika kamu sudah mencapai batas pengeluaran untuk kategori tertentu, jangan tergoda untuk melebihi anggaran.
sebab dengan menerapkan kebiasaan belanja yang bijak ini, kamu akan lebih mudah untuk mengontrol pengeluaran dan tetap hemat di akhir bulan. (*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran RADAR UTARA, 11 MEI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan