Kades Dibuat Pusing Gara-gara Audit Inspektorat Banyak Temuan

Reporter: Wahyudi |

Editor: Ependi |

Rabu , 22 Jan 2025 - 21:52

Terlihat Kades saat hearing dengan dewan soal audit Inspektorat banyak temuan-Radar Utara/ Wahyudi -

kades dibuat pusing gara-gara audit inspektorat banyak temuan                            mukomuko.radarutara.bacakoran.co - kepala desa (kades) di kabupaten mukomuko benar-benar dibuat pusing, gara-gara audit inspektorat terhadap kegiatan fisik dana desa tahun 2024 banyak temuan.
dampak dari kejadian ini, para kades di mukomuko dengan bendera apdesi ngadu ke komisi 1 dprd mukomuko.
hearing antara puluhan kades dengan pimpinan dewan dan komisi 1 dprd pun dilaksanakan pada hari rabu, 22 januari 2025.
pertemuan itu dihadiri langsung ketua dprd mukomuko, zamhari, waka ii, damsir, sh, ketua komisi 1, armansyah, st serta anggota komisi 1, tabrani, maskur, nugi.
baca juga:tata kelola apbdes di mukomuko jadi sorotan inspektorat
baca juga:dukung kepatuhan entitas keuangan, inspektorat minta tindaklanjuti temuan bpk
para kades mengadukan persoalan internal antara pemerintah desa dengan instansi pemkab mukomuko khususnya inspektorat prihal pemeriksaan/audit kegiatan fisik dana desa tahun 2024.
disinyalir, kegiatan fisik yang dilaksanakan pemerintah desa di kabupaten mukomuko pada tahun 2024 banyak temuan (selisih perhitungan).
para kades dan aparatur desa tidak bisa menerima sepenuhnya hasil pemeriksaan tersebut. sebab acuan pemeriksaan yang dilakukan oleh auditor inspektorat menggunakan acuan tim ahli dari instansi di pemkab mukomuko.
sementara pemerintah desa melalui tim pelaksana kegiatan (tpk) melaksanakan pembangunan fisik berdasarkan acuan dari tim ahli atau pendamping desa teknis infrastruktur (pdti).
baca juga:arahan inspektorat menuju tutup tahun anggaran 2024
baca juga:gandeng bpkp, inspektorat gelar bimtek spip 
juru bicara apdesi mukomuko yang menjabat kades nelan indah kecamatan teramang jaya, hendi kusrianto menyampaikan dan meminta komisi 1 dprd mukomuko bisa memfasilitasi persoalan internal ini.
ia menjelaskan, pdti merupakan perpanjangan kementrian desa yang diberi kewenangan untuk pendampingan dan memverifikasi rab dan gambar yang dibuat kader teknis desa (ktd).
"dan kami yakin hasil verifikasi rab/gambar pdti sesuatu yang benar sebagai rujukan tpk dalam melaksanakan semua kegiatan fisik ditahun berjalan," katanya.
dihadapan pimpinan dewan dan komisi 1 dprd mukomuko, apdesi meminta diberikan toleransi atau pertimbangan atas temuan selisih perhitungan oleh tim ahli (ta) kabupaten (actual chek). adapun toleransi yang diajukan yaitu, temuan diatas rp 10 juta dimohon pertimbangan agar diberikan kesempatan melanjutkan atau menyempurnakan pembangunan yang diawasi oleh pemeriksa, pdti dan masyarakat.
baca juga:audit dana apbdes, giliran desa disasar inspektorat
baca juga:lokus korupsi meluas, radar inspektorat perlu digeber
"untuk temuan di bawah rp 10 juta agar dihapus," pintanya.
sementara itu ketua komisi 1 dprd mukomuko, armansyah mengatakan, hearing ini dilaksanakan didasari dari surat apdesi beberapa hari yang lalu.
"kami sengaja baru mengundang para kades, belum mengundang pihak terkait lain, karena kita mau fokus mendengarkan yang ingin disampikan dari pihak pemerintah desa," kata arman.
apa yang sudah disampikan oleh para kades dalam pertemuan, sudah ditampung dan menjadi catatan komisi 1. untuk selanjutnya, keterangan para kades ini akan dikonfrontir dengan penjelasan pihak terkait seperti inspektorat maupun dpmd mukomuko.
baca juga:tata kelola apbdes di mukomuko jadi sorotan inspektorat
baca juga:dukung kepatuhan entitas keuangan, inspektorat minta tindaklanjuti temuan bpk
"nanti kami akan memanggil pihak inspektorat, dpmd dan juga instansi lainnya. tapi masih kami jadwalkan," pungkasnya. (*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi RADAR UTARA, 23 JANUARI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan