Selamat Datang UN 2025? Selamat Tinggal ANBK?
Plt Kepala Dispendik Bengkulu Utara, Sugeng Wiyono, M.Pd,-Radar Utara/Abdurrahman Wachid-
RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Indikasi kemungkinan pemberlakuan Ujian Nasional di tahun ajaran 2025/2026 mendatang semakin kuat, jika itu terjadi maka, praktis Analisis Nasional Basic Komputer (ANBK) bakal ditiadakan.
Di era pemerintahan menteri baru, kabinet baru merah putih, Prof. Dr. Abdul Mu'ti, di salah satu momen resminya mengungkapkan kepada awak media, bahwa kajian yang mendalam tentang penerapan UN ini telah mencapai 95 persen.
Dirinya juga menyebutkan bahwa, cakupan dalam kajian yang dilaksanakan oleh pihaknya, sangatlah luas.
Mulai dari format soal, materi ujian, hingga dampak apa saja yang bakal muncul di lingkungan sekolah.
BACA JUGA:Ujian Nasional (UN) Kembali Muncul Ke Permukaan
"Soal penerapan UN, kajiannya sudah sampai 95 persen, tinggal penyelesaiannya lagi,"ujar Menteri Abdul Mu'ti.
Apabila benar akan diberlakukannya UN ini, maka hampir bisa dipastikan program ANBK yang telah berjalan selama empat tahun ini bakal dihilangkan.
Kembali disampaikan oleh Menteri yang merupakan tokoh nasional organisasi masyarakat islam besar di Indonesia, Abdul Muti, bahwa dalam kajian yang dilakukan itu pihaknya telah melibatkan berbagai pihak, terpenting sebelum keputusan itu menjadi final di kemudian hari.
Menurutnya, masukan yang diberikan dari para ahli pendidikan, guru, siswa, dan orang tua akan menjadi bahan pertimbangan utama bagi keputusan itu nanti.
BACA JUGA:Ujian Nasional (UN) Kembali Muncul Ke Permukaan
Hal ini dilakukannya sebagai wujud komitmen pemerintah pusat untuk memastikan kebijakan yang diambil, benar-benar memberikan manfaat optimal bagi dunia pendidikan di Indonesia.
"Kita libatkan ahli, kita libatkan yang lain juga, agar kita bisa bersama-sama mendorong pendidikan di Indonesia semakin maju," jelasnya.