Program Makan Siang Gratis Diusung Prabowo, Akan Habiskan Anggaran Lebih dari Rp800 Miliar Per Hari
Program Makan Siang Gratis Diusung Prabowo, Akan Habiskan Anggaran Lebih dari Rp800 Miliar Per Hari -ekon.go.id-
Kepala Badan Gizi Nasional menyebutkan bahwa uang setidaknya setiap harinya negara harus mengeluarkan dana sebesar Rp 1,2 Triliun per hari untuk merealisasikan program makan siang gratis ini.
Kepala Badan Gizi Nasional juga turut menyebutkan bahwa uang sebanyak itu keluar jika program makan siang gratis berjalan secara keseluruhan.
BACA JUGA:Prabowo Kuasai Suara Bengkulu Utara
BACA JUGA:Prabowo - Gibran Kuasai Suara 19 TPS di Desa Suka Makmur - Giri Mulya
Karena jika nantinya program tersebut terlaksana secara penuh maka total masyarakat Indonesia yang akan menerima adalah sekitar Rp82,9 juta sehingga jika dijumlahkan secara keseluruhan akan menghabiskan anggaran sebanyak Rp400 triliun.
Angka yang sangat fantastis ini tentu akan menimbulkan pertanyaan mengenai sumber pendanaannya.
Banyak pihak yang mempertanyakan bagaimana Prabowo dan timnya akan mengelola anggaran sebesar itu, terutama dalam konteks perekonomian Indonesia yang masih menghadapi berbagai tantangan ini.
Sebagai perbandingan, program-program serupa di negara lain, seperti India dan Brazil, sering kali melibatkan kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan sektor swasta.
BACA JUGA:Prabowo Janjikan Perbaiki Kualitas Hidup Hakim di Indonesia
BACA JUGA:Bukan Makan Siang Pelajar Gratis! Prabowo Bakal Bentuk Timsus, Agaknya Laen Ini
Apakah Prabowo akan mengadopsi pendekatan serupa?
Atau ada sumber pendanaan lain yang dapat diandalkan?
Sejumlah kalangan mungkin mendukung program ini dengan alasan bahwa akses makanan merupakan hak dasar setiap warga negara.
Mereka berargumen bahwa program makan gratis dapat membantu menurunkan angka kemiskinan dan memberikan kesempatan yang lebih baik bagi anak-anak untuk tumbuh dengan baik.
BACA JUGA:Gerindra Naikkan 3 Nama Calon Waka 2 DPRD Bengkulu Utara ke Prabowo