Manfaat daun lempuyang telah didukung oleh berbagai penelitian dan studi kasus.
Banyak penelitian dilakukan untuk mengevaluasi efektivitas dan keamanan daun lempuyang dalam mengatasi berbagai masalah kesehatan.
BACA JUGA:Catat, Inilah Beberapa Kelompok Orang yang Sebaiknya Tidak Minum Teh Daun Salam, Siapa Saja?
Salah satu penelitian penting diterbitkan dalam jurnal “Phytotherapy Research” pada tahun 2015, yang mengkaji efektivitas ekstrak daun lempuyang dalam menurunkan kadar kolesterol pada individu dengan hiperkolesterolemia.
Hasilnya menunjukkan bahwa konsumsi suplemen ekstrak daun lempuyang selama 8 minggu dapat menurunkan secara signifikan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).
Studi lainnya, yang dipublikasikan dalam “International Journal of Rheumatic Diseases” pada tahun 2016, meneliti efek ekstrak daun lempuyang dalam mengurangi peradangan pada pasien radang sendi.
Penelitian ini menemukan bahwa suplemen ekstrak daun lempuyang yang dikonsumsi selama 12 minggu dapat secara signifikan mengurangi nyeri sendi, kekakuan, dan pembengkakan.
BACA JUGA:10 Manfaat Daun Basil untuk Kesehatan Tubuh, Salah Satunya Membantu Mendukung Kesehatan Hati..
Meskipun bukti ilmiah mengenai manfaat daun lempuyang cukup menjanjikan, penting untuk diingat bahwa penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami sepenuhnya efektivitas dan keamanan jangka panjangnya.
Selain itu, dosis dan bentuk sediaan yang tepat dari daun lempuyang dapat bervariasi tergantung pada kondisi kesehatan yang ingin ditangani. (*)