Apalagi capsaicin juga dikenal karena kemampuannya dalam meredam nyeri.
Selain itu, capsaicin bekerja dengan mengurangi neurotransmitter yang bertanggung jawab untuk mengirimkan sinyal nyeri ke otak.
"Kemudian berkat kemampuan ini, chili oil bermanfaat untuk mengatasi nyeri seperti radang sendi atau nyeri otot setelah berolahraga," ujar Lohia.
2. Membantu mengatasi peradangan
BACA JUGA:Batasi Konsumsinya; Ini 9 Daftar Makanan Dan Minuman Yang Dapat Merusak Kesehatan Kulit Wajah Anda
Selain itu, capsaicin diketahui memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat mengurangi peradangan dalam tubuh.
Nantinya dengan menghambat produksi protein inflamasi tertentu, capsaicin dapat membantu mengelola dan mencegah kondisi yang terkait dengan peradangan kronis seperti penyakit jantung.
Terdapat sebuah studi tahun 2022 yang diterbitkan dalam jurnal Biomolecules menemukan, orang yang mengonsumsi makanan kaya cabai memiliki risiko lebih rendah terkena penyakit kardiovaskular.
3. Membantu mencegah berbagai penyakit
Manfaat ini didapat karena, chili oil mengandung karotenoid dan kapsaisinoid yang bersifat antioksidan.
BACA JUGA:Mengungkap Manfaat dari Air Beras untuk Kesehatan Wajah Hingga Rambut yang Jarang Diketahui
BACA JUGA:Jarang Diketahui, Ini 11 Manfaat dari Apel Hijau untuk Kesehatan Serta Kecantikan
Pasalnya untuk antioksidan sendiri diketahui berperan dalam mencegah paparan radikal bebas yang bisa memicu berbagai penyakit kronis seperti kanker.
"Memang sebenarnya dengan mengurangi stres oksidatif, antioksidan dalam chili oil membantu melindungi sel-sel tubuh dan mendukung kesehatan secara menyeluruh," ujar ahli gizi Manvi Lohia, mengutip Healthshots.
4. Membantu menjaga pencernaan tetap sehat