"Terutama berkaitan dengan bahaya konsumsi kental manis. Kita pun mendorong kader 'Aisyiyah untuk turut berperan dalam mengkampanyekan bahaya kental manis bagi balita," demikian Warsiti. (tux)
Tags : #yaici
#stunting
#pp muhammadiyah
#penurunan angka stunting
#penanganan stunting
#kasus stunting
Kategori :
Terkait
Jumat 27 Sep 2024 - 21:46 WIB
2 Anak di Bengkulu Terindikasi Stunting
Rabu 25 Sep 2024 - 21:32 WIB
Kental Manis Berpotensi Sebabkan Stunting
Senin 02 Sep 2024 - 12:11 WIB
Cegah Stunting, Mahasiswa Kukerta Unihaz Sosialisasikan Berbagai Produk Olahan Remunggai
Selasa 20 Aug 2024 - 08:42 WIB
Audit Kasus Stunting di Mukomuko Menyasar 4 Kecamatan
Senin 19 Aug 2024 - 07:02 WIB
Pemkab Mukomuko Gelar Diseminasi Audit Kasus Stunting
Terpopuler
Jumat 27 Sep 2024 - 19:38 WIB
Dibantu Polisi, BKSDA Evakuasi Buaya Besar di Perkebunan Warga Teramang Jaya
Jumat 27 Sep 2024 - 09:59 WIB
Ini Sebaran Pilkada Calon Tunggal di Indonesia, Bawaslu Minta KPU Genjot Sosialisasi
Jumat 27 Sep 2024 - 10:26 WIB
Oknum Guru di Gorontalo Terancam 15 Tahun Penjara dan Dipecat dari ASN
Jumat 27 Sep 2024 - 07:04 WIB
Tidak Mesti Harus Selalu Ke Dokter ! Kenali Kondisi Kesehatan Tubuh Anda, Dengan Melihat Warna Urine
Jumat 27 Sep 2024 - 06:19 WIB
Bukan Sekedar Buah Biasa Saja ! Ini Deretan 10 Jenis Penyakit, Yang Dapat Diatas Oleh Buah Mengkudu
Terkini
Jumat 27 Sep 2024 - 22:02 WIB
Wamenkominfo Ingatkan Jajaran Jaga Keamanan Data dalam Digitalisasi Arsip
Jumat 27 Sep 2024 - 21:52 WIB
Mengubah Limbah Jadi Emas : Potensi Ekonomi di Balik Limbah Sawit
Jumat 27 Sep 2024 - 21:46 WIB
Tingkatkan Kapasitas Parades Lewat Pelatihan Pelatihan Sipades dan Siskeudes
Jumat 27 Sep 2024 - 21:46 WIB
2 Anak di Bengkulu Terindikasi Stunting
Jumat 27 Sep 2024 - 21:43 WIB