"Terutama berkaitan dengan bahaya konsumsi kental manis. Kita pun mendorong kader 'Aisyiyah untuk turut berperan dalam mengkampanyekan bahaya kental manis bagi balita," demikian Warsiti. (tux)
Tags : #yaici
#stunting
#pp muhammadiyah
#penurunan angka stunting
#penanganan stunting
#kasus stunting
Kategori :
Terkait
Selasa 10 Dec 2024 - 20:34 WIB
Dukung Penanggulangan Stunting, Bappelitbangda BU Gelar Lomba Invensi dan Inovasi Daerah Tahun 2024
Sabtu 30 Nov 2024 - 09:02 WIB
Perlu Diketahui, Ini Dia Deretan Ciri-ciri Anak Terkena Stunting Yang Perlu Diwaspadai
Senin 04 Nov 2024 - 21:38 WIB
Dana Desa Untuk Penanganan Stunting di Mukomuko Capai Rp13 Miliar
Jumat 11 Oct 2024 - 07:38 WIB
Kenali Stunting, Penyebab Serta Cara Mengatasi Yang Perlu Diwaspadai
Jumat 27 Sep 2024 - 21:46 WIB
2 Anak di Bengkulu Terindikasi Stunting
Terpopuler
Minggu 22 Dec 2024 - 14:53 WIB
Unggah Data Non ASN ke BKN Sudah Berakhir, Honorer jadi PPPK?
Minggu 22 Dec 2024 - 08:32 WIB
Di Rumah Anda Banyak Semut, Begini Tips Mengusirnya Secara Alami
Minggu 22 Dec 2024 - 06:53 WIB
HUT ke-18 Partai Hanura, Wujudkan Kemakmuran dan Kesejahteraan Rakyat
Minggu 22 Dec 2024 - 11:03 WIB
Awas! Suntik Putih Bikin Autoimun, Kok Bisa?
Minggu 22 Dec 2024 - 09:23 WIB
Wajib Tau, Ini Pantangan Setelah Mengkonsumsi Madu Yang Perlu Diwaspadai
Terkini
Minggu 22 Dec 2024 - 22:43 WIB
Liga Dispora Cup 2024 Selesai, Atlet Futsal di BU Siap Lakoni Even Lanjutan
Minggu 22 Dec 2024 - 22:39 WIB
Kebutuhan Meningkat Saat Nataru, Kenaikan Harga Diklaim Tekendali
Minggu 22 Dec 2024 - 22:38 WIB
Libur Nataru, Pengelola Wisata Diminta Perketat Pengawasan
Minggu 22 Dec 2024 - 22:35 WIB
Seleksi Administrasi Tahap II PPPK, 12 Pendaftar TMS
Minggu 22 Dec 2024 - 22:35 WIB