Meredahnya Inflasi Global Jadi Kabar Gembira untuk BI

Selasa 24 Sep 2024 - 17:42 WIB
Reporter : Ependi
Editor : Ependi

BACA JUGA:Rokok dan Kontrakan Juga Penyumbang Inflasi di Mukomuko

BACA JUGA:Pemkab Solok dan Payakumbuh Komitmen Ikut Tekan Inflasi di Mukomuko

Gubernur BI, Perry Warjiyo, telah menekankan pentingnya menjaga stabilitas makroekonomi dan keuangan. 

Dengan meredanya inflasi global, BI berencana untuk terus memantau perkembangan inflasi domestik dan siap untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan inflasi tetap dalam target yang telah ditetapkan.

Selain itu, BI juga terus bekerja sama dengan pemerintah dalam menjaga ketersediaan bahan pangan dan stabilitas harga. 

Melalui berbagai program dan inisiatif, BI berupaya memastikan bahwa masyarakat tidak hanya merasakan dampak positif dari penurunan inflasi, tetapi juga memiliki akses yang lebih baik terhadap barang dan jasa yang terjangkau.

BACA JUGA:Memahami Perbedaan Deflasi dan Inflasi Sebagai Dampak dari Perubahan Ekonomi

BACA JUGA:Inflasi Terkendali, Pertumbuhan Ekonomi Diklaim Membaik

*Tantangan yang Masih Dihadapi

Meskipun meredanya inflasi global membawa kabar gembira, masih terdapat tantangan yang harus dihadapi. 

Ketidakpastian ekonomi global, termasuk potensi resesi di beberapa negara, dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi Indonesia. 

Oleh karena itu, BI perlu tetap waspada dan responsif terhadap perubahan kondisi ekonomi yang cepat.

Selain itu, isu seperti perubahan iklim dan gangguan rantai pasokan tetap menjadi perhatian. 

BACA JUGA:Inflasi di Bengkulu Kembali ke Posisi Ideal

BACA JUGA:Bulan Agustus, Angka Inflasi di Mukomuko Naik Menjadi 2,44 Persen

BI dan pemerintah perlu terus berkolaborasi untuk mengatasi masalah ini agar pertumbuhan ekonomi tetap berkelanjutan.

Kategori :