Hal ini tidak hanya menguntungkan dari segi ekonomi, tetapi juga meningkatkan posisi Indonesia di kancah internasional sebagai penyedia bahan baku konstruksi.
- Pengelolaan Lingkungan yang Berkelanjutan
Penting untuk dicatat bahwa pembukaan kembali ekspor pasir laut harus diimbangi dengan pengelolaan lingkungan yang baik.
BACA JUGA:Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II-2024: Konsumsi Rumah Tangga dan Ekspor Meningkat
BACA JUGA:Geliat Ekspor Kopi Sumatera Perlu Permodalan, Bagaimana Evaluasi KUR Pemerintah?
Pemerintah dan pemangku kepentingan harus memastikan bahwa kegiatan ekstraksi pasir tidak merusak ekosistem laut dan pesisir.
Penerapan praktik pertambangan yang berkelanjutan dapat membantu menjaga keseimbangan antara kepentingan ekonomi dan kelestarian lingkungan.
- Penguatan Kerjasama Internasional
Dengan kembali membuka ekspor pasir laut, Indonesia juga dapat memperkuat kerjasama internasional di bidang lingkungan dan pembangunan.
Kerjasama ini bisa mencakup pertukaran teknologi untuk pengelolaan sumber daya alam.
BACA JUGA:Keran ekspor Pasir Laut Kembali di Buka, Setelah Hampir 20 tahun Tutup!
BACA JUGA:Potensi Ekspor Kakao Indonesia dalam Menggali Peluang di Pasar Global
Serta kerjasama dalam penelitian dan pengembangan metode yang ramah lingkungan.
Membuka kembali ekspor pasir laut memberikan banyak keuntungan bagi Indonesia.
Mulai dari peningkatan pendapatan negara hingga penciptaan lapangan kerja.
Namun, langkah ini harus dilakukan dengan hati-hati, mengingat pentingnya menjaga keseimbangan antara ekonomi dan kelestarian lingkungan.