Adopsi teknologi modern dalam produksi, seperti sistem pertanian presisi dan pemantauan kualitas berbasis digital, membantu petani untuk meningkatkan hasil dan kualitas produk mereka.
BACA JUGA:Nilai Ekspor Impor Indonesia Turun
Misalnya, penggunaan drone untuk pemantauan tanaman dan sistem irigasi pintar dapat meningkatkan efisiensi dan mengurangi kerugian.
Penting juga untuk meningkatkan kemampuan pemasaran dan jaringan distribusi seperti program pelatihan bagi petani mengenai strategi pemasaran internasional dan manajemen rantai pasok yang dapat membantu mereka untuk lebih memahami cara memasarkan produk mereka secara efektif.
Kolaborasi dengan eksportir dan distributor yang memiliki pengalaman dalam pasar internasional juga krusial.
Sektor pertanian juga diuntungkan dari perjanjian perdagangan internasional yang memungkinkan akses ke pasar-pasar baru.
Misalnya, perjanjian dagang dengan negara-negara di Asia, Eropa, dan Amerika dapat membuka peluang ekspor bagi produk-produk unggulan Indonesia.
BACA JUGA:Potensi Ekspor!! Perbesar Pasar Ekspor Nyiur Melambai Sampai Jauh
BACA JUGA: Genjot Kinerja, Satgas Peningkatan Ekspor pun Dibentuk
Adanya perjanjian perdagangan memberikan kesempatan bagi produk pertanian Indonesia untuk turut bersaing di pasar global.
Adapun beberapa peluang ekspor pertanian Indonesia yang potensial antara lain:
1. Produk Kopi
Indonesia dikenal sebagai salah satu penghasil kopi terbaik di dunia, dengan varietas seperti kopi Arabika dan Robusta yang memiliki permintaan tinggi di pasar global.
Dengan fokus pada peningkatan kualitas dan sertifikasi organik, kopi Indonesia dapat lebih mudah menembus pasar Eropa, Amerika Utara, dan Asia.
BACA JUGA: Nilai Ekspor Indonesia Januari 2024 Capai US$20,52 Miliar