Pengamat Kebijakan Publik Universitas Ratu Samban, Salamun Haris, menilai 3 sektor penting dalam tatanan penyelenggaraan pemerintahan, adalah pemerintah, swasta dan masyarakat, menjadi sirkum atas utas yang ketika disikapi secara baik, akan berimplikasi pada geliat ekonomi di suatu daerah.
BACA JUGA:Usaha Rumah Tangga Didorong Berkembang Jadi UMKM
BACA JUGA:Melalui UMKM, Perempuan Miliki Peran Tingkatkan Ekonomi Keluarga
Begitu juga dalam tataran lebih luas, seperti negara. Konsep sinergis antara pemerintah, swasta dan masyarakat, tetap menjadi prinsip.
Tinggal lagi dalam praktiknya, kata dia, cenderung tidak dilaksanakan dengan spirit-spirit yang benar. Apalagi, pada wilayah-wilayah yang tidak berada di posis strategis : persimpangan, layaknya Kota Arga Makmur. Improvisasi, program yang mencerminkan partisipasi masyarakat ini sangat penting.
"Kalau konsep ini hanya sebatas slogan, tidak dilakukan secara nyata. Dapat dipastikan, sirkulasi keuangan hanya dari itu ke itu saja. Hanya bagi kalangan itu dan kalangan itu saja. Ini sebenarnya kegagalan praktik. Karena kalo konsep, sebenarnya sangat sederhana. Tinggal lagi, bagaimana elit melakukan penetrasi dengan diskresi," pungkasnya.