BACA JUGA:Lah Kok Bisa? Rajin Olahraga Namun Kena Penyakit Jantung, Simak Penjelasan Berikut Ini..
Lepas dari ceritanya, Herman tetap menyeru agar tidak perlu merokok. Karena hal tersebut adalah sangat memberikan dampak negatif.
"Bukan cuma di sini, tapi juga di sini dampaknya," nasihat Herman dalam kelakarnya, sembari menepuk bagian dada yang dimaknai sebagai kesehatan dan bagian saku dompet yang dimaknai sebagai beban ekonomi.
Cerita Herman nyaris 11, 12 alias tak jauh beda dengan cerita sang profesor. Sangat diingatnya, wejangan seorang dokter kepadanya dan menurutnya perlu menjadi perhatian semua orang, ketika mengalami serangan jantung atau tanda-tanda seperti serangan jantung yang diceritakannya.
"Langsung lah ke rumah sakit. Ga usah pake pulang-pulang dulu. Karena sebenarnya, rasa sesak menekan dada adalah masa kritis yang ancamannya nyawa," tukasnya.