MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO – Sejak dimulainya Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio pada 23 Juli 2024 lalu.
Pemerintah Kabupaten Mukomuko telah menyiapkan sebanyak 190 Pos Pekan Imunisasi Nasional (PIN) yang tersebar di 148 desa dan 3 kelurahan dalam wilayah ini.
Selain itu, petugas kesehatan juga langsung turun ke sekolah-sekolah. Seperti ke sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Sekolah Dasar (SD).
Petugas di lapangan selain memberikan vaksin, juga menyampaikan sosialisasi pentingnya vaksin polio. Yakni mengantisipasi penyebaran virus polio.
BACA JUGA:Pemdes Kota Praja Komitmen Tingkatkan Ketahanan Pangan dan Ekonomi Warga
BACA JUGA:KPU Minta Dinkes Fasilitasi Tes Kesehatan Bakal Calon Bupati dan Wabup Mukomuko
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Bustam Bustomo, SKM melalui Kepala Bidang Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Hamdan ketika dikonfirmasi mengimbau bagi orang tua yang anaknya berusia 0 hingga 7 tahun dan belum divaksin.
Agar membawa anak ke posyandu terdekat untuk diberikan pelayanan vaksin. Dan untuk vaksin polio gratis atau tidak dipungut biaya.
"Program vaksin polio ini gratis. Silakan orang tua membawa anak-anak ke pos PIN terdekat,” ingatnya.
Sedangkan untuk capaian pemberian vaksin polio kepada anak-anak di Kabupaten Mukomuko, sudah mencapai sebanyak 78,55 persen per tanggal 4 Agustus 2024.
BACA JUGA:BPJS dan Dinkes Telusuri Soal Dugaan Oknum Dokter Pungut Rp 3,5 Juta
BACA JUGA:Pembebasan Lahan di Mukomuko Butuh Dana Besar
Ia juga menjelaskan, jika berdasarkan Pusat Data dan Tekonologi (Pusdatin) Kementerian Kesehatan RI. Sasarannya 29.643 anak.
Sedangkan sasaran berdasarkan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yang tersebar di daerah ini sebanyak 23.597 sasaran.
Meski ada perbedaan data dari Pusdatin dan Puskesmas di daerah ini. Pihaknya tidak mempersoalkannya.