Terobosan Angkat Budaya Bengkulu

Minggu 07 Jul 2024 - 19:53 WIB
Reporter : Doni Aftarizal
Editor : Ependi

BENGKULU.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu terus melakukan berbagai terobosan, untuk mengangkat budaya yang dimiliki Bengkulu agar dikenal secara nasional hingga internasional.

Demikian disampaikan Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H. Rohidin Mersyah saat menyambut tahun baru Islam 1446 Hijriah, sekaligus pembukaan Festival Tabut 2024.

"Seperti Festival Tabut yang merupakan keramaian asli Bengkulu, dimana kegiatan ini terselenggara berkat kerja sama dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indonesia, Kerukunan Keluarga Tabut (KKT) dan seluruh pihak lainnya," ungkap Rohidin.

Menurut Rohidin, Festival Tabut adalah budaya turun-temurun yang terus bertahan di Bengkulu, ditengah derasnya arus modernisasi.

BACA JUGA:Arie-Sumarno, BU Berkembang Yang Berkelanjutan

BACA JUGA:Usai Dilantik 48 Pejabat Fungsional Diminta Tingkatkan Kinerja

Bukan hanya sebagai perayaan rakyat, tetapi juga merupakan bentuk keragaman seni dan budaya di Bengkulu.

"Kabar gembiranya Festival Tabut ini selalu masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) Kemenparekraf RI," kata Rohidin.

Dengan demikian, harap Rohidin, berbagai festival yang digelar di tingkat kabupaten seperti Festival Gurita di Kabupaten Kaur, dan Festival Danau Nibung di Mukomuko juga dapat masuk dalam KEN Kemenparekraf.

"Seiring dengan itu kita juga menata kawasan Danau Dendam Tak Sudah (DDTS) menjadi destinasi wisata yang memadukan budaya dan keindahan alam," ujar Rohidin.

BACA JUGA:Pita Penggaduh Dikeluhkan Warga

BACA JUGA:Bengkulu Dipastikan Siap Jadi Tuan Rumah PPAP

Rohidin menambahkan, pihaknya juga berterima-kasih atas dukungan Kemenparekraf yang juga telah mendukung Festival Tabut sebagai salah satu prioritas nasional.

"Sehingga sektor pariwisata Bengkulu bisa semakin melebarkan sayapnya dalam event berskala nasional. Festival tidak hanya menampilkan beragam hiburan rakyat, tetapi juga menggerakkan ekonomi daerah," tegas Rohidin.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Bengkulu, Murlin Hanizar menjelaskan, Festival Tabut tahun ini diikuti 120 sanggar seni dan komunitas seni dan budaya di Bengkulu. 

Kategori :