BENGKULU.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Produksi tanaman padi di Provinsi Bengkulu dalam tahun 2024 ini ditagetkan meningkat, seiring dengan alokasi kegiatan Perluasan Areal Tanam (PAT) seluas 7.435 Hektar (Ha).
Ini disampaikan Asisten II Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Bengkulu, RA. Denni, SH, MM saat menghadiri kegiatan gerak tanam bersama padi darat di lahan Satuan Brimob Polda Bengkulu, Kamis 06 Juni 2024.
"Berdasarkan data dari Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan (TPHP), tahun ini Provinsi Bengkulu mendapatkan alokasi kegiatan PAT seluas 7.435 Ha," ungkap Denni.
Alokasi PAT tersebut, lanjut Denni, dari Kementerian Pertanian (Kementan) Republik Indonesia (RI), yang disertai dengan ketersediaan benih sebanyak 27 ton.
BACA JUGA:BMA Bengkulu Diajak Kolaborasi Dalam Pembangunan
BACA JUGA:UPER Diminta Proaktif Dorong Kepatuhan Persaingan Usaha
"PAT yang salah satu fokusnya tanam padi darat atau Padi Gogo, merupakan program strategis untuk mewujudkan swasembada beras di Provinsi Bengkulu. Apalagi, sektor pertanian memiliki peran penting dalam pemenuhan kebutuhan pangan," kata Denni.
Bukan hanya itu, sambung Denni, juga berperan dalam penyerapan tenaga kerja, sumber pendapatan hingga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Makanya sampai dengan saat ini sektor pertanian menjadi salah satu sektor utama, yang mendapatkan perhatian serius dari pemerintah. Karena menjadi sektor kunci yang mempengaruhi banyak aspek kehidupan masyarakat kita," tegas Denni.
Menurut Denni, Pemprov Bengkulu berkomitmen untuk terus mendukung dan mengembangkan sektor pertanian, terutama dalam hal peningkatan produksi pangan melalui program-program seperti halnya tanam padi darat.
BACA JUGA:Antrian BBM Mengular, Pertamina Sebut Permintaan Meningkat
BACA JUGA:Mesin Utama Pengerek Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia
"Dengan alokasi PAT yang cukup luas dari Kementan RI tersebut, kita pun optimis dapat mencapai target swasembada beras di Provinsi Bengkulu ini," ujar Denni.
Sementara itu, Wakapolda Bengkulu, Brigjen Pol. Drs. Agus Salim mengatakan, untuk program gerakan tanam bersama padi darat, yang merupakan kerja sama dengan Pemprov Bengkulu, disiapkan lahan seluas 270 Ha.
"Luasan yang dimaksud tersebar di Kota Bengkulu, Kabupaten Bengkulu Tengah, Rejang Lebong, Seluma, Kaur dan Mukomuko," papar Agus Salim.