MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Perlindungan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2KBP3A).
Terus menggalakkan program keluarga berencana sebagai upaya pengendalian penduduk. Salah satunya dengan metode vasektomi bagi kaum pria.
Kepala DP2KBP3A Kabupaten Mukomuko, R Panji Surya, SH ketika dikonfirmasi Jumat, 03 Mei 2024 menjelaskan.
Vasektomi ini sudah cukup lama diperkenalkan sebagai salah satu metode kontrasepsi pria jangka panjang.
BACA JUGA:Jelang Idul Adha, Ketersediaan Hewan Kurban Dipastikan Aman
BACA JUGA:Dinas Pertanian Komitmen Tangani Alih Fungsi Lahan Pertanian di Mukomuko
Namun, persentase penggunanya di Kabupaten Mukomuko tidak pernah mencapai 1 persen dan cenderung terus menurun.
Persoalan sosial budaya hingga lebih terbatasnya tenaga dan fasilitas kesehatan yang melayaninya, membuat vasektomi sulit berkembang.
"Sedangkan pilihan kontrasepsi modern bagi laki-laki memang sangat terbatas, hanya ada kondom dan vasektomi. Meski vasektomi memiliki tingkat keberhasilan mencegah kehamilan sangat tinggi, nyatanya metode kontrasepsi mantap ini tidak dilirik oleh kaum pria," jelasnya.
Pemerintah Kabupaten Mukomuko, kata Panji, hampir setiap tahun membuka peluang bagi warga untuk ikut program vasektomi.
BACA JUGA:Kondisi Listrik di Mukomuko Belum Sehat
BACA JUGA:BPBD Nekat Turunkan Tim Mitigasi Bencana
Namun, hampir setiap tahun program itu diadakan. Tidak ada satupun calon akseptor yang mendaftar.
Meski begitu, DP2KBP3A Kabupaten Mukomuko akan terus membantu pemerintah daerah mengatasi persoalan ekonomi dan sosial masyarakat.
Dengan mendorong kaum pria untuk ikut KB metode vasektomi.