BENGKULU RU - Untuk meningkatkan keamanan khususnya di perairan, di Provinsi Bengkulu bakal dibangun pangkalan keamanan laut yang dilakukan Badan Keamanan Laut (Bakamla) Republik Indonesia (RI).
Demikian disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Bengkulu, Isnan Fajri, S.Sos, M.Kes diwawancarai usai menghadiri rapat paripurna Senat Universitas dalam rangka Orasi Ilmiah Dies Natalis Ke-42 Universitas Bengkulu (UNIB), Rabu 24 April 2024.
"Kita pada prinsipnya menyambut baik setiap rencana pemerintah pusat untuk membangun kantor di Provinsi Bengkulu. Termasuk rencana membangun pangkalan keamanan laut," ungkap Isnan.
Menurut Isnan, terkait rencana pembangunan pangkalan tersebut, sebelumnya memang sudah ada pembicaraan Bakamla RI ke pada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu.
BACA JUGA:Selesaikan JTTS Tahap 1, Rp 18,6 T Disiapkan
BACA JUGA:Lelang Tujuh Seri SBSN, Pemerintah Serap Dana Rp5,07 triliun
"Sehingga terkait rencana itu, kita bakal mengagendakan agar Gubernur Bengkulu dapat melakukan audiensi dengan Bakamla RI" kata Isnan.
Dilanjutkan Isnan, rencana awal untuk tempat pembangunan pangkalan keamanan laut, kemungkinan besar di lahan PT. Pelindo (Persero) Regional 2 Bengkulu.
"Karena di lokasi itu, masih banyak lahan tidur. Sehingga menjadi lebih baik dimanfaatkan untuk pembangunan, seperti halnya pangkalan kemananan laut," ujar Isnan.
Sementara itu, Kepala Bakamla RI, Laksamana Madya TNI. Dr. Irvansyah, SH, CHRMP, M.Tr.Oplsa menyampaikan, pihaknya telah memberikan surat kepada Pemprov dan Pemkot Bengkulu.
BACA JUGA:Kerugian Banjir Lebong Tengah Dihitung, Meriani Salurkan Bantuan
BACA JUGA:Penjaringan Resmi Dibuka, Gerindra Kota Bangun Koalisi
"Dalam surat itu kita meminta hibah lahan yang nantinya dapat menjadi lokasi atau tempat pembangunan pangkalan keamanan laut Bakamla RI di Provinsi Bengkulu. Pangkalan itu nanti diantaranya berisikan Kavaleri," beber Irvan.
Lebih jauh Irwan menyampaikan, untuk anggaran pembangunan penangkal tersebut sudah tersedia. Sehingga, jika dalam waktu dekat Pemprov memberikan Hiba lahan itu, maka pada tahun 2024 ini segera dilakukan pembangunan.
"Ketika ada pangkalan, keamanan laut di Provinsi Bengkulu dapat lebih meningkat. Selain itu tidak menutup kemungkinan nantinya putra dan putri asal Bengkulu bisa bergabung dengan Bakamla RI," demikian Irvan. (tux)