BENGKULU.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis, diminta serius dalam menata kawasan Pantai Panjang (PP).
Terlebih sampai dengan saat ini, belum terlihat jelas keseriusan dari pemerintah daerah (Pemda) untuk menata ataupun mengelola salah satu destinasi wisata unggulan di Provinsi Bengkulu ini.
Wakil Ketua (Waka) Komisi II DPRD Provinsi Bengkulu, Suimi Fales, SH, MH menggarisbawahi tekad serius dalam penataan kawasan Pantai Panjang.
"Harusnya, langkah-langkah konkret yang diambil untuk meningkatkan kualitas dan daya tarik kawasan sudah direncanakan secara baik," ungkap pria yang akrab disapa Wan Sui ini.
BACA JUGA:Hak Anak Pasca Perceraian Harus Diperhatikan
BACA JUGA: Pertamina Kurangi Pasokan BBM, Termasuk Pertalite?
Menurut Wan Sui, Pantai Panjang merupakan salah satu destinasi wisata unggulan di Provinsi Bengkulu, menjadi perhatian khusus Pemerintah Daerah dalam upaya mengoptimalkan potensi pariwisata daerah.
"Sehingga destinasi ini harus bisa menjadi wisata terbaik, makanya kita minta komitmen pemda dalam penataannya seperti apa," kata Wan Sui.
Wan Sui menjelaskan, penataan kawasan Pantai Panjang melibatkan berbagai aspek mulai dari infrastruktur, kebersihan, keamanan, hingga pengelolaan lingkungan.
"Tentu saja, kerjasama antara pemda, pelaku usaha dan masyarakat lokal menjadi kunci utama dalam mewujudkan penataan yang optimal," ujar Wan Sui.
BACA JUGA:Jadi Ketua DPRD, 3 Penilaian Ini Berlaku Bagi Kader Golkar
BACA JUGA:DPRD Provinsi Dukung Penataan DDTS, Tetap Perhatikan Aspek Ini
Lebih jauh Wan Sui menyampaikan, sepanjang pantauan pihaknya, saat ini peningkatan fasilitas publik di sekitar Pantai Panjang sudah dibangun.
"Harusnya dengan peningkatan itu, sudah menciptakan suasana yang nyaman dan aman bagi pengunjung. Tapi faktanya malah sebaliknya," demikian Wan Sui. (*)