Saat itu dia menggunakan perahu Partai Bulan Bintang atau PBB. Mencoba peruntungan di Pemilu 2024 ini, politisi kawakan berdarah Minang itu loncat ke PKS.
Bekas perahu Efendi SP yakni PBB, juga menempati posisi partai kadelapan sebagai partai dengan torehan suara tertinggi.
Secara partai, PBB diperkirakan menempati posisi kedelapan dengan lebih dari 2.700-an suara.
Hanya saja, dari sisi kemungkinan pembagian alokasi yang berjumlah 8 kursi di Dapil 1, partai ini menempati posisi ke sembilan.
BACA JUGA:Eko Mian, Anggota DPR PerempuanPertama dari Bengkulu Utara
BACA JUGA: Generasi Unggul, Kompetitif dan Cerdas, Pelajar SMAN 07 Bengkulu Utara Sabet Juara GALASENI
Pantauan di lapangan, sejumlah nama incumbent yang mencoba peruntungan dalam pilihan "naik kelas" menjadi anggota DPRD Provinsi Bengkulu, ada nama Juhaili yang saat ini menjadi Wakil Ketua 1, masuk dalam barisan prediksi lolos.
Ada juga pendatang baru, Berlian, menempati tangga prediksi figur muda yang lolos menuju DPRD Provinsi Bengkulu.
Melihat tingkat kompetisi dan kontestannya, secara internal, Golkar memungkinkan membuka sejarah baru dengan 3 kursi DPRD Provinsi dari Dapil Bengkulu Utara dan Bengkulu Tengah (Benteng).
Dengan catatan, suara sahnya tidak kurang dari 65 ribu. Kalau pun tidak terkejar, Golkar menjadi partai dengan torehan 2 kursi "gemuk" atau sisa suara sah atas 2 kursi yang diraihnya, masih sangat tinggi, namun tidak cukup untuk kursi ketiga.
BACA JUGA: Bertabur Doorprize, Ribuan Warga Ikut Senam Massal HUT ke-21 Mukomuko
BACA JUGA:Siwo PWI Pusat Gelar Seminar
Hermedi Rian dari PDIP juga masuk dalam tangga prediksi perebutan kursi DPRD Bengkulu Utara dari Dapil 3.
Bendahara DPC PDIP BU itu, diperkirakan sudah meraup suara 4.600-an suara.
Dari wilayah ini, ada juga 3 nama incumbent yang menjadi kontestan Pemilu 2024. Mulai dari Rozianto, Hasdiansyah, Beni Bumansyah, Sudarman.
Mantan anggota DPRD BU dari PAN, Edy Sanusi juga menjadi bagian yang mencoba peruntungan di tahun politik.