MUKOMUKO, RADARUTARA.BACAKORAN.CO- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Mukomuko, bersama tim gabungan dari Kepolisian, TNI, KPU, Satpol PP dan juga Dushub Kabupaten Mukomuko.
Turun ke lapangan untuk menggelar patroli selama masa tenang pemilihan umum (Pemilu) 2024.
Yang dimulai sejak Minggu, 11 Februari 2024 hingga Selasa, 13 Februari 2024 besok. Bawalu ingin memastikan, selama masa tenang sebelum pelaksanaan pemungutan suara berlangsung pada Rabu, 14 Februari 2024.
Tidak ada lagi alat peraga kampanye (APK) yang terpasang. Baik APK milik calon Presiden dan Wakil Presiden, DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten.
BACA JUGA:Disperindag Pastikan Kuota Gas Elpiji Subsidi Untuk Mukomuko Cukup
BACA JUGA:ASN di Mukomuko Wajib Absen Sidik Jari
Ketua Bawaslu Kabupaten Mukomuko, Teguh Wibowo ketika dikonformasi, Minggu, 11 Februari 2024 menegaskan.
Untuk hari pertama masa tenang pemilu, pihaknya bersama tim masih turun di lapangan dalam proses penertiban APK.
Jika penertiban APK tidak tuntas dalam satu hari, maka akan dilanjutkan hari Senin, 12 Februari 2024 besok (Hari ini, red).
"Untuk hari ini masih dalam proses penertiban. Jika tidak tuntas akan di lanjutkan hari besok. Sebab kami masih menemukan APK belum dilepas oleh pihak-pihak yang bersangkutan," tegas Teguh.
BACA JUGA:55 Warga Positif DBD, Waspadai Ancaman Peningkatan Kasus
BACA JUGA:Sukseskan Pemilu 2024. Ini Pesan Kakan Kemenag Mukomuko Untuk Jajarannya...
Selama masa tenang berlangsung selama tiga hari. Bawaslu Kabupaten Mukomuko juga menerjunkan sebanyak 781 pengawas ke 148 desa dan tiga kelurahan dalam wilayah ini.
Rinciannya yaitu sebanyak 45 orang Pengawas Kecamatan (Panwascam), 151 orang Pengawas Kelurahan dan Desa (PKD) dan 585 Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS).
"Mereka seluruhnya kita libatkan melakukan pengawasan selama masa tenang ini. Ratusan pengawas yang tersebar di 15 kecamatan itu, akan bekerja siang dan malam. Untuk mengantisipasi adanya politik uang dari peserta pemilu untuk mendapatkan suara atau dukungan," katanya.