RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Pergeseran logistik Pemilu 2024 di KPU Bengkulu Utara (BU) ke wilayah Enggano, fix, menggunakan tol laut Kapal Motor Penyeberangan (KPM) Pulo Tello.
Kalau mencermati simulasi pencoblosan yang telah digelar. Diantaranya perkakas yang mesti diboyong ke wilayah pulau terdepan Indonesia itu, cukup banyak.
Logistik itu pun yang harus menjadi cermatan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Minus kotak suara serta surat suara yang mesti diantar lebih dulu.
Ada juga bilik suara, tanda pengenal, Lem perekat, ballpoint, gembok, spidol, stiker nomor kotak suara, Daftar Pasangan Calon dan Daftar Calon Tetap, Salinan DPT.
BACA JUGA: Sorot Dugaan Politisasi Anggaran di Bengkulu Utara
BACA JUGA: Sempat Memanas, Waka II DPRD Mukomuko Turun Tangan, Kabri Akui Kesalahan
Kemudian salinan DPTb, Formulir Model C Daftar Hadir DPT, Formulir Model C. Daftar Hadir DPTB, Formulir Model C Daftar Hadir Pemilih Khusus.
"Insya Allah fix (Pulo Tello,red). Kami sudah bersurat," ujar Ketua KPU BU, Santoso, ditanya, Kamis petang, 1 Februari 2024.
Hitung mundur, penyelenggaraan kontestasi pada 896 TPS yang menyebar pada 220 desa dan kelurahan praktis bakal dihelat 14 hari kedepan. Santoso menerangkan, persiapan-persiapan penyiapan logistik menuju ke Enggano, terus berjalan.
Jika tak ada kendala, kata dia, sebelumnya, direncanakan logistik bergeser dari Arga Makmur menuju Enggano pada 6 hingga 9 Januari.
BACA JUGA:Edan, Waka I DPRD Mukomuko Diisukan Hamili Staf
BACA JUGA:Jelang Pemilu, Sudah Masuk 140 ODGJ. 105 Kamar RSKJ Kosong
Berlanjut lagi ke wilayah-wilayah sulit dan H-1 ke TPS lainnya yang relatif mudah dijangkau.
Disinggung soal rencana alternatif (plan B,red), khususnya soal armada angkutan laut. Santoso, tak bergeming soal ini.
Maklum, kapal swasta itu mestinya bulan ini sudah melakoni pemeliharaan tahunan alias docking. Kelender ini, mestinya wajib.