" Iya, kemarin-kemarin harganya pernah Rp 12.000 per kilogram,"sambungnya.
Artinya, rata-rata harga komoditas karet di sejumlah kecamatan di Kabupaten Bengkulu Utara praktis mengalami penurunan sebesar Rp 500 perkilogram.
Seluruh petani karet, di Kabupaten Bengkulu Utara saat dibincangi RU, kompak menginginkan adanya kenaikan harga komoditas karet, minimal stabil di harga Rp 15.000 perkilogram.
BACA JUGA:Intensitas Hujan Meningkatkan, Pendapatan Petani Karet Menurun
BACA JUGA:Perubahan Cuaca, Harga Karet Turun
Minimal harganya, tidak turun dari angka Rp 10.000 perkilogram.
Pasalnya, kondisi iklim hasil pertanian di tingkat petani khususnya karet mengalami kemerosotan hasil produksi jika dibandingkan dengan belasan tahun silam.
"Getahnya sekarang kurang jauh daripada tahun-tahun 2010-an," tandas Giman."