MUKOMUKO RU - Sejak beberapa hati ini, kabut asap menyelimuti Kabupaten Mukomuko. Untuk memastikan sumber kabut asap yang sudah sangat mengganggu masyarakat.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko, akhirnya menurunkan petugas bidang kedaruratan. "Kabid darurat dan personelnya sedang mencari sumbernya karena sampai sekarang belum ada laporan dan informasi dari masyarakat terkait kebakaran lahan gambut di wilayah ini," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Mukomuko, Ruri Irwandi, ST, MT ketika dikonfirmasi Selasa (12/12). Ruri juga tidak menampik, sejak beberapa hari ini kabut asap menyelimuti Kabupaten Mukomuko. Namun sumber kabut asap itu belum dapat diketahui, karena ia belum dapat laporan dan informasi adanya kebakaran lahan gambut. "Sumber kabut asap ini apakah berasal dari kebakaran lahan atau tidak, itu yang belum dapat informasi, sehingga harus dicari dulu informasi," ujarnya. Terkait dengan kebakaran lahan gambut di samping gedung holtikultura. Ruri memastikan, kebakaran lahan itu sudan dipadamkan oleh personel BPBD. Untuk melaksanakan pemadaman api, butuh waktu selama tiga hari. "Sekarang ini kami tidak tahu lagi apakah lahan dekat holtokultura terbakar lagi atau tidak, untuk itu petugas sedang mengecek ke lokasi. Kalau ada informasi kita kabari lagi," ungkapnya. BACA JUGA: Ada Aroma Prostitusi, Satpol PP Amankan Empat Perempuan Cantik Warga Desa Ujung Padang, Kecamatan Kota Mukomuko, Feri mengatakan. Kabut asap yang meliputi wilayahnya membuat jarak pandang menjadi terbatas. Kabut asap itu juga sangat mengganggu, apalagi kabut asap terjadi saat jam anak-anak berangkat ke sekolah dan jam aktivitas warga berangkat bekerja. "Saya berharap, pemerintah daerah dan instansi terkait segera menyelesaikan permasalahan kabut asap di wilayah ini," harap Feri. (rel)
Kategori :