Siapa Saja Sih Konglomerat yang Punya Jalan Tol di Indonesia? Ternyata Ini Daftarnya

Rabu 25 Dec 2024 - 16:23 WIB
Reporter : Muhamad Ardhia
Editor : Ependi

4. Eka Tjipta Widjaja

Berikutnya Eka Tjipta Widjaja tak lain adalah pendiri Sinar Mas Group, lahir di Quanzhou, China, Eka merantau ke Makassar pada usia 9 tahun bersama keluarganya. 

Mengutip dari laman resmi Sinarmas, Ia memulai usahanya dengan menjual biskuit dan barang kebutuhan sehari-hari secara door-to-door sebelum akhirnya mendirikan CV Sinar Mas pada tahun 1949.

Kemudian di dalam sektor jalan tol, Sinar Mas Land melalui PT Trans Bumi Serbaraja dimiliki oleh PT Bumi Serpong Damai Tbk. berkontribusi signifikan dengan proyek-proyek properti yang terintegrasi dengan akses tol strategis. 

Misalnya seperti, kawasan Kota Deltamas di Cikarang yang terhubung langsung dengan Tol Jakarta-Cikampek dan Jakarta-Cikampek Selatan, ada pula Tol Serbaraja yang barus diresmikan pada tahun 2022 lalu. 

BACA JUGA:Penyesuaian Tarif TOL Bengtaba Segera Diberlakukan, Ini Besarannya

BACA JUGA:VLL TOL Bengtaba Meningkat 9,29 Persen

Di samping itu, BSD City, proyek andalan mereka di Tangerang Selatan, juga memiliki konektivitas yang baik melalui jalan tol.

Lalu Eka Tjipta Widjaja, yang wafat pada 2019, meninggalkan warisan besar melalui visi dan inovasinya di berbagai sektor bisnis, termasuk infrastruktur. Sinar 

Sedangkan untuk Mas Group sendiri saat ini di bawah kepemimpinan Franky Oesman Widjaja. Sementara Sinar Mas Land dipimpin oleh Muktar Widjaja alias Oei Siong Lian.

5. William Soerjadja

Tahukah anda William Soerjadja adalah sosok visioner yang mendirikan Astra International pada tahun 1957 bersama adiknya, Tjia Kian Tie, dan beberapa rekannya. 

BACA JUGA:Para Ibu-ibu Wajib Tau, Begini Tips Membersihkan Botol DOT Bayi Yang Benar

BACA JUGA:Tol Laut, Jembatan Ekonomi Maritim Indonesia

Mulanya fokus pada perdagangan hasil bumi dan minuman ringan, William berhasil mengubah Astra menjadi konglomerasi besar yang bergerak di berbagai sektor, termasuk otomotif, properti, keuangan, dan infrastruktur.

Kemudian salah satu kontribusi penting Astra di bidang infrastruktur adalah melalui Astra Infra Toll Road, anak usahanya yang kini mengelola beberapa jalan tol strategis, seperti Tol Tangerang–Merak, Kunciran-Serpong, dan Cikopo–Palimanan, William Soerjadja sendiri meninggal dunia pada 2 April 2010 dan saat ini usahanya diteruskan keturunannya.

Kategori :