Gula dan krim mengandung lemak jenuh dan kalori yang tinggi, yang dapat menyebabkan peningkatan kolesterol LDL dalam tubuh.
Terlebih lagi, krim susu, khususnya yang berbahan dasar lemak penuh, mengandung asam lemak jenuh yang dapat meningkatkan kadar kolesterol buruk.
Bagi mereka yang terbiasa mengonsumsi kopi manis dan berkrim setiap hari, perubahan pola konsumsi ini bisa sangat berpengaruh pada kesehatan kolesterol.
BACA JUGA:Bahaya! Ternyata Telur Puyuh Masuk Daftar Makanan dengan Kandungan Kolesterol Tertinggi
BACA JUGA:Banyak Tak Menyadarinya! Ternyata Tanda Kolesterol Tinggi Bisa Muncul di Tangan, Cek Sekarang
3. Minuman Energi
Minuman energi, yang seringkali dikonsumsi untuk meningkatkan stamina atau mengatasi rasa lelah, mengandung sejumlah besar kafein, gula, dan kadang-kadang lemak trans.
Kadar gula yang tinggi dalam minuman energi dapat meningkatkan trigliserida dan kolesterol LDL, serta mengurangi kadar kolesterol HDL.
Selain itu, beberapa minuman energi mengandung bahan kimia tambahan yang dapat memperburuk kesehatan jantung jika dikonsumsi berlebihan.
Kebiasaan mengonsumsi minuman energi secara teratur juga berisiko menyebabkan gangguan metabolisme dan obesitas, yang menjadi faktor risiko penting dalam peningkatan kolesterol.
BACA JUGA:Benarkah Daun Pepaya Efektif Untuk Turunkan Kolesterol Tinggi, Simak Faktanya Berikut
BACA JUGA:Benarkah Sering Kesemutan Bisa Jadi Tanda Kolesterol Tinggi?
4. Alkohol (Minuman Beralkohol)
Alkohol dalam jumlah berlebihan dapat mempengaruhi kadar kolesterol dalam tubuh.
Walaupun konsumsi alkohol dalam jumlah moderat (misalnya, satu gelas per hari) dapat meningkatkan kolesterol HDL, konsumsi berlebihan dapat menyebabkan peningkatan kadar trigliserida dan kolesterol LDL.
Hal ini berpotensi memicu gangguan kesehatan jantung dan pembuluh darah.