RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Nyamuk adalah salah satu hama yang paling mengganggu, terutama di musim hujan.
Mereka tidak hanya menyebabkan gatal-gatal akibat gigitan, tetapi juga bisa menjadi pembawa penyakit berbahaya seperti demam berdarah, malaria, dan virus Zika.
Untuk itu, banyak orang yang berusaha mengurangi populasi nyamuk di sekitar rumah dengan berbagai cara, salah satunya adalah dengan memilih tanaman yang bisa mengusir nyamuk.
Namun, ternyata ada beberapa jenis tanaman yang justru bisa menarik perhatian nyamuk, sehingga menjadi penyebab timbulnya masalah nyamuk di halaman rumah.
BACA JUGA:Islandia, Menjadi Satu-satunya Negara di Dunia yang Tidak Ada Nyamuk, Kok Bisa?
BACA JUGA:Warga Kompak Lakukan PSN, Nyamuk DBD Mulai Ketar-ketir
Berikut ini adalah tiga jenis tanaman yang sebaiknya dihindari jika Anda ingin mengurangi keberadaan nyamuk di sekitar rumah.
1. Tanaman Air (Seperti Teratai dan Edelweis)
Tanaman air, seperti teratai atau edelweis, memang memiliki tampilan yang cantik dan sering digunakan untuk mempercantik taman atau kolam.
Namun, tanaman jenis ini dapat menjadi tempat berkembang biak yang sempurna bagi nyamuk.
Hal ini disebabkan oleh kebiasaan nyamuk betina yang lebih suka bertelur di air tergenang.
BACA JUGA:Jengkel Karena Banyak Nyamuk Di Rumah, Ini Tanaman Yang Mampu Mengatasi Nyamuk
Jika Anda memiliki kolam kecil dengan tanaman air, seperti teratai, atau bahkan tanaman air hias lainnya, pastikan untuk selalu menjaga kebersihan air agar tidak ada genangan yang bisa menjadi tempat berkembang biak nyamuk.
Tanaman air yang tumbuh subur di tempat dengan air stagnan justru bisa meningkatkan jumlah nyamuk di sekitar rumah.