3 Kesalahan dalam Berinvestasi yang Harus Dihindari

Jumat 06 Dec 2024 - 18:04 WIB
Reporter : Ependi
Editor : Ependi

Salah satu contoh yang sering terjadi adalah panik saat pasar saham mengalami penurunan. 

BACA JUGA:Deposito Bank Jadi Salah Satu Investasi yang Paling Menguntungkan, Benarkah Demikian?

BACA JUGA:Top 5 Sektor dengan Jumlah Investasi Paling Besar di Indonesia

Beberapa investor yang tidak tahan dengan fluktuasi pasar cenderung menjual aset mereka untuk menghindari kerugian, padahal jika mereka tetap sabar, nilai investasi tersebut mungkin akan pulih dalam waktu yang tidak terlalu lama. 

Sebaliknya, beberapa investor lainnya malah membeli aset secara impulsif karena terbuai dengan euforia harga yang terus naik. 

Untuk itu, penting untuk memiliki strategi investasi yang matang dan tetap disiplin, terlepas dari kondisi pasar yang sedang naik atau turun. 

Emosi yang tidak terkontrol bisa menghancurkan rencana investasi yang sudah dibuat dengan hati-hati.

Investasi memang merupakan cara yang baik untuk menumbuhkan kekayaan, namun kesalahan dalam berinvestasi dapat merugikan kondisi keuangan Anda. 

BACA JUGA:Pertumbuhan Ekonomi Hijau Sebagai Investasi Berkelanjutan yang Mendorong Inovasi Sektor Energi

BACA JUGA:Revisi UU Migas Dukung Investasi Migas dalam Era Transisi Energi

Untuk menghindari kerugian, pastikan Anda melakukan riset yang mendalam, menerapkan prinsip diversifikasi portofolio, dan mengendalikan emosi saat membuat keputusan investasi. 

Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, Anda akan memiliki peluang yang lebih besar untuk mencapai tujuan keuangan Anda dan meraih keuntungan jangka panjang. 

Ingat, berinvestasi bukanlah tentang keberuntungan, melainkan tentang perencanaan yang matang dan keputusan yang bijaksana. (*)

Kategori :