BACA JUGA:Mengulik Tren Forest Bathing : Tips Relaksasi ala Orang Jepang untuk Kesehatan Fisik dan Mental
4. Pisahkan Kotiledon dari Kulit Biji Kakao
Setelah biji kakao terasa dingin, maka langkah selanjutnya ialah memisahkan bagian dalam biji atau yang disebut juga kotiledon dengan kulit luar biji kakao.
Kotiledon merupakan salah satu bagian yang terdapat kandungan substansi utama yang nantinya akan digunakan dalam proses pembuatan coklat.
Untuk dapat memisahkan kotiledon kalian dapat menggunakan tangan maupun alat agar dapat memecahkan kulit biji kakao sehingga akan dapat mengeluarkan kotiledon dengan hati-hati.
BACA JUGA:Boleh Dicoba, Begi Tips Meniruskan Pipi Secara Efektif
BACA JUGA:Ini Dia Tips Latihan untuk Memperkuat Otot Perut Secara Efektif
5. Haluskan Kotiledon
Setelah kalian mendapatkan kotiledon, maka langkah selanjutnya ialah menghaluskan biji kakao dengan menggunakan alat penghalus biji kakao.
Proses penghalusan ini dilakukan agar dapat mengubah kotiledon agar menjadi pasta kakao yang halus.
Pasta kakao inilah yang nantinya merupakan bahan dasar dari pembuatan coklat, semakin halus tekstur pasta kakao maka semakin halus juga hasil coklat yang akan diperoleh.
6. Campurkan Bahan Tambahan
BACA JUGA:Begini Tips Mengatasi Leher Sakit yang Disebabkan Salah Tidur
BACA JUGA:Tips Memilih Selai Buah Kemasan yang Aman
Langkah berikutnya ialah mencampurkan bahan-bahan tambahan ke dalam pasta kakao seperti lelehan mentega, gula pasir, hingga bahan perasa lain seperti vanilla maupun rempah-rempah yang sesuai dengan selera kalian.
Proses pencampuran ini akan sangat penting karena akan dapat memberi rasa serta tekstur pada coklat yang kita buat.