RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Pasalnya daun katuk belakangan menjadi sorotan setelah disebut-sebut bermanfaat untuk memperbanyak air susu ibu (ASI).
Adapun menurut ketua Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional Jamu Indonesia (PDPOTJI) dr Inggrid Tania mengatakan daun katuk mengandung provitamin A, karotenoid, vitamin C, vitamin E, dan sejumlah mineral. Pasalnya tanaman ini juga mengandung senyawa papaverin, polifenol, dan flavonoid.
Lantas Benarkah daun katuk bisa memperbanyak Asi?
Hal ini dikarenakan ternyata daun katuk mengandung papaverine. Apalagi senyawa alami ini bisa meningkatkan kadar hormon oksitosin dan hormon prolaktin yang dapat mendorong produksi ASI.
BACA JUGA:Para Ibu Menyusui Wajib Tau,Begini Cara Menyimpan ASI Baik Dan Benar
BACA JUGA:Mengungkap Manfaat dari Kacang Tanah Untuk Bayi serta Ibu Menyusui
Sebab dengan melimpahnya kedua hormon tersebut, produksi ASI pun akan semakin banyak.
Apalagi senyawa-senyawa ini, kata dr Inggrid, memiliki mekanisme aksi dengan cara meningkatkan ekspresi gen dari hormon prolaktin dan oksitosin.
Kemudian dua hormon ini, lanjut dr Inggrid, memiliki tanggung jawab dalam produksi ASI maupun pengeluaran ASI. Kendati begitu, uji klinik pada manusia masih sangat sederhana atau sedikit.
Selain itu, nyatanya rutin mengkonsumsi daun katuk selama masa menyusui diketahui bisa memberikan banyak manfaat kesehatan lainnya untuk ibu menyusui, seperti:
BACA JUGA:Mengungkap Manfaat dari Kacang Tanah Untuk Bayi serta Ibu Menyusui
BACA JUGA:Para Ibu-ibu Menyusui Wajib Tau, Ini Beberapa Makanan Pelancar ASI
1. Dapat Menurunkan berat badan setelah melahirkan
Apalagi ternyata ibu menyusui yang rutin menyusui bayi mampu memangkas sekitar 500 kalori per harinya.
Akan tetapi, cara tersebut mungkin tidak akan mengurangi berat badan Busui selama hamil dengan maksimal.