RADARUTARA.BACAKORAN.CO.- Melukis atau mendekorasi kamar anak memang menyenangkan.
Tapi hati-hati ya! Masalahnya, paparan bahan kimia cat berbahaya bagi kesehatan ibu hamil dan janin dalam kandungan.
Kebanyakan cat mengandung banyak bahan kimia yang dapat membahayakan kesehatan, termasuk membahayakan ibu hamil dan janin jika terhirup.
Meski saat ini sudah banyak produk cat yang memiliki sedikit kandungan kimia, namun meski tidak mengandung bahan kimia berbahaya, sebaiknya ibu hamil selalu waspada dan selalu mengecek tabel kimia produk cat.
BACA JUGA:Banyak Yang Bertanya, Apa Iya Ibu Hamil Tidak Boleh Mengkonsumsi Ikan Asin,Ini Penjelasannya!
BACA JUGA:Apa Iya, Ibu Sedang Hamil Boleh Mengkonsumsi Jengkol? Disini Jawabannya?
Ada beberapa jenis cat yang sebaiknya dihindari ibu hamil, seperti cat wajah, cat minyak, atau cat akrilik.
Pasalnya, cat di atasnya mengandung pelarut organik (solvent) berbagai zat berbahaya.
Beberapa pelarut organik yang harus dihindari adalah benzena, aseton, xilena, toluena, dan kloroform.
Pelarut ini dapat menyerap ke udara dan menimbulkan bau cat tertentu. Jika dikonsumsi terlalu dalam dapat menimbulkan masalah kesehatan jangka pendek dan jangka panjang.
BACA JUGA:Kenali Beberapa Ciri-ciri Wanita Hamil Dilihat Dari Bentuk Tubuh
BACA JUGA:Mengungkap Rahasia dari Manfaat Kacang Hijau untuk Ibu Hamil Serta Janin
Banyak efek jangka pendek yang mungkin terjadi, termasuk iritasi mata, hidung, atau tenggorokan, serta sakit kepala, pusing, atau mual.
Dalam hal ini, dampak jangka panjang yang terjadi adalah kegagalan perkembangan janin.
Cairan yang masuk ke dalam tubuh menyebabkan pembuluh darah menyempit, termasuk pembuluh darah di area tersebut.