Di samping itu, laman American Psychiatric Association menerangkan bahwa orang dengan PTSD kerap mengalami mimpi buruk dan gangguan suasana hati berkaitan dengan traumatisnya pada masa lalu.
BACA JUGA:Membantah Stigma Gen Z Bermental Lemah, Berikut Tips Menjaga Kesehatan Mental
BACA JUGA:Benarkah Zaman Sekarang, Gadget Menjadi Pemicu Masalah Kesehatan Mental Dan Prilaku Bagi Anak-anak ?
Akan tetapi, biasanya, beberapa terapi bisa membantu meringankan gejala.
Padahal perasaan traumatis tentang masa lalu memang sangat sulit untuk dihilangkan.
Pasalnya langkah-langkah medis akan menggiring penderita untuk menjalani hidup dengan pikiran positif.
4. Depresi
Kendati termasuk umum, depresi tetap digolongkan sebagai gangguan mental yang berbahaya jika tak ditangani dengan benar.
Melansir dari Our World in Data memuat fakta bahwa ada lebih dari 750 juta orang di dunia mengalami gangguan mental dan 264 juta di antaranya merupakan depresi.
BACA JUGA: Pemulihan Mental Korban Asusila, Camat Minta Lembaga Ini Bersinergi
BACA JUGA: Pendidikan Bela Negara Ketarunaan, Membentuk Mental dan Karakter Positif
Pasalnya, Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa nyaris 4 persen penduduk dunia tengah mengalami depresi pada 2021.Depresi sendiri merupakan kondisi saat seseorang mengalami gangguan suasana hati dan kejatuhan mental yang dalam.
Kemudian sedih, putus asa, trauma, rasa bersalah, cemas, ketakutan, dan hampa adalah sederet perasaan yang dialami oleh penderita depresi.
Walaupun demikian, diagnosis depresi hanya boleh dan bisa dilakukan oleh dokter atau psikiater karena tidak semua gejala negatif tersebut termasuk depresi.
5. Skizofrenia
Adapun menurut Jurnal yang diterbitkan pada 2014 oleh Pharmacy and Therapeutics dengan judul Schizophrenia: Overview and Treatment Options telah menyimpulkan apa itu skizofrenia dalam kaitannya dengan medis.