MUKOMUKO, RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Rontgen milik RSUD Mukomuko sudah dapat dioperasikan secara maksimal sesuai yang diharapkan oleh masyarakat.
Ini setelah pasukan listrik untuk mengoperasikan peralatan rontgen terpenuhi. Baik yang bersumber dari PLN Mukomuko maupun diesel milik RSUD.
"Kalau PLN dayanya kuat untuk mengoperasikan rontgen, maka kita tidak pakai diesel. Tapai kalau tidak kuat, maka kita pakai diesel. Artinya untuk mengoperasikan rontgen di RSUD tidak ada masalah lagi," kata Direktur RSUD Mukomuko, Syafriadi Taher, S.KM, M.Kes.
Dengan kondisi seperti, maka ia meminta masyarakat tidak usah khawatir yang ingin membutuhkan rontgen.
BACA JUGA:Pengoperasian Rontgen RSUD Mukomuko Terganjal Listrik
BACA JUGA:RSUD Mukomuko Masih Terlilit Utang Obat Sebesar Rp7 Miliar
Memang, diakui Syafriadi, sebelumnya pengoperasian rontgen sempat terkendala akibat daya listrik tidak kuat.
Bahkan saat itu, pihaknya sudah mengajukan penambahan daya ke PLN. Agar mesin rontgen tersebut bisa dioperasikan kapanpun pasien membutuhkan.
"Saat itu kita bersurat kepada pihak PLN terkait penambahan daya. Karena untuk mengoperasikan rontgen itu butuh daya listrik yang besar. Sudah kita coba sebelumnya, paling kuat untuk merontgen dua orang pasien. Setelah itu tiba-tiba listrik mati dan tidak mau hidup lagi," ujarnya.
Ia juga menerangkan, untuk mengoperasikan rontgen tersebut memang tidak bisa mengandalkan mesin genset karena butuh dana yang cukup besar untuk membeli bahan bakar minyak (BBM).
BACA JUGA:RSUD Mukomuko Segera Buka Poliklinik Ginjal dan Hipertensi
BACA JUGA:Tim Dibentuk, Persoalan dr Surya Ancam Seret RSUD Mukomuko
Dengan kondisi keuangan RSUD Mukomuko yang belum stabil maka tidak bisa hanya mengandalkan genset.
Syafriadi juga meminta maaf kepada masyarakat jika saat itu tidak cepatnya memberikan pelayanan rontgen terhadap pasien di daerah ini.
Hal itu dilakukan karena saat itu tidak kuatnya daya listrik yang ada di RSUD Mukomuko.