RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Pulau Enggano, menjadi agenda lawatan di dalam daerah oleh Pj Bupati Bengkulu Utara, Dr Drs Andi Muhammad Yusuf, M.Si, pada dasarian ketiga Oktober.
Satu-satunya kecamatan di tengah laut lepas dengan 5 desa di dalamnya yakni Desa Banjarsari, Meok, Apoho, Ka'ana, Kahyapu dan Lakoni ini, bakal dikunjungi Pj Bupati bersama dengan Forkopimda kabupaten.
Pantauan RU, rencananya kunjungan ke wilayah yang menjadi salah satu basis program transmigrasi di kabupaten ini, rapatnya digelar Selasa, 8 Oktober 2024 sekitar Pukul 14.00 WIB.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Ketransmigrasian (Disnakertrans) Bengkulu Utara, Sutrino, S.Pd, saat dikonfirmasi, belum memastikan titik kunjungan Pj Bupati yang akan bertugas hingga Sabtu, 23 November 2024 itu bakal menjujug kawasan transmigrasi.
BACA JUGA:Peresmian PSN di Enggano Era Presiden Baru
BACA JUGA:Enggano Perlu jadi Basis Simulasi Bencana Daerah
"Cuma sesuai arahan pimpinan tadi, seluruh OPD turut serta dalam kunker tersebut," ujar Sutrino, Selasa sore.
Lebih jauh, Trino menjelaskan, menindaklanjuti hasil rapat koordinasi tersebut, pihaknya tentunya melakukan persiapan sewaktu-waktu menjadi jujugan lawatan kepala daerah bersama dengan unsur forkopimda tersebut.
Apalagi, Enggano, terus dia, merupakan salah satu kawasan khusus tidak hanya eksotisme yang dikandung. Tapi juga merupakan gugusan pulau terdepan di Indonesia yang ada di Provinsi Bengkulu yang berada di laut lepas Samudra Hindia Barat Bengkulu.
"Ya kita sebagai elemen teknis, tentu mempersiapkan sesuai tupoksi," jelasnya.
BACA JUGA:Jokowi Resmikan Jalan Trans Enggano
BACA JUGA:Enggano Masuk Prediksi Gempa 8,8 SR
Diketahui, Kepala Pusat Strategi Kebijakan, Pembangunan dan Desa (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) itu, menjadi Pj Bupati Rabu 25 September 2024 hingga Sabtu, 23 November 2024 di kabupaten.
Ketibaan Andi sendiri, diharapkan memiliki implikasi alih-alih mempromosikan daerah kepada orang pusat, selama Bupati Ir H Mian juga Wakil Bupati, Arie Septia Adinata,SE, MAP, memulai cuti di luar tanggungan negara sampai dengan Sabtu, 23 November 2024 lalu.
Tugas paling strategis Andi di Bengkulu Utara, adalah terlibat dalam lanjutan pembahasan APBD 2025. Pasalnya, bejana anggaran itu, sesuai aturan harus sudah diketok palu alias disahkan selambat-lambatnya 30 November 2024 atau sebulan sebelum berakhirnya tahun anggaran berjalan.