Momen May Day, Serikat Pekerja Agro Muko Gelar Aksi Damai di Gedung DPRD Mukomuko

MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Setidaknya ada sebanyak 97 orang yang tergabung dalam Serikat Pekerja Agro Muko, menggelar orasi damai di halaman gedung DPRD Mukomuko, Rabu pagi, 01 Mei 2024.

Kedatangan mereka di momen May Day itu, untuk menyampaikan  beberapa keluhannya terkait banyaknya aturan pemerintah yang mengakibatkan sulitnya ruang lingkup para buruh di daerah ini. 

Selain itu, para buruh juga meminta kepada pemerintah agar kembali meninjau ulang salah satunya soal penetapan upah.

Menurut mereka, upah yang ditetapkan itu dinilai terlalu kecil. Sehingga mengancam kurangnya kesejahteraan para buruh yang ada di Kabupaten Mukomuko. 

BACA JUGA:Pemkab Kucurkan Dana Hibah Parpol, Totalnya Rp550 Juta

BACA JUGA:Tim TPOP Mukomuko Tangani Jaringan Irigasi Jebol di Tanjung Alai

"Dari tahun-tahun sebelumnya, kami dari buruh yang tergabung dalam Serikat Pekerja Agro Muko, selalu hadir di gedung DPRD untuk menggelar aksi damai. Kami ingin menemui anggota DPRD Kabupaten Mukomuko untuk menyampaikan keluhan kami para buruh," ujar Hasan, dalam orasinya. 

Kedatangan puluhan pekerja yang tergabung dalam Serikat Pekerja Agro Muko, mendapatkan pengawalan ketat dari aparat Kepolisian Polres Mukomuko bersama Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Mukomuko.

Kapolres Mukomuko, AKBP Yana Supriatna, S.IK, M.Si melalui Kabag Ops, Kompol Apriandi, SH menegaskan.

Terkait keinginan buruh yang tergabung dalam Serikat Pekerja Agro Muko ingin menemui anggota DPRD Mukomuko.

BACA JUGA:Atasi Keluhan Warga, Pemdes Talang Petai Koral Jalan Usaha Tani Skema Dana Desa 2024

BACA JUGA:Cegah Longsor, Pemdes Lubuk Mukti Bangun Talud Penahan Tanah

Kepolisian Polres Mukomuko telah berkoordinasi dengan anggota DPRD Mukomuko, dan para buruh dipersilahkan masuk ke gedung DPRD melakukan audensi. 

"Anggota DPRD Mukomuko mempersilahkan masuk, tapi saya berpesan kepada seluruh buruh agar tetap menjaga ketertiban dan kedamaian. Dan saya percaya hal itu bisa dilakukan oleh kawan-kawan para buruh," tegas Kabag Ops.