Banner Dempo - kenedi

Puncak Mudik 2024, Penerbangan Meningkat 20 Persen

Masyarakat mudik melalui Bandara Fatmawati Soekarno-Radar Utara/Doni Aftarizal-

BENGKULU RU - Jumlah penerbangan melalui Bandar Udara (Bandara) Fatmawati Soekarno, disebutkan mengalami peningkatan hingga 20 persen dari kondisi normal. 

Peningkatan jumlah penerbangan ini, tentunya tidak lepas dari aktifitas masyarakat pada puncak arus mudik Idul Fitri 1445 Hijriyah / 2024 Masehi. 

Executive General Manager PT. Angkasa Pura (AP) II Kantor Cabang Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu, Ngatimin K. Murtono mengatakan, saat ini sudah memasuki puncak mudik 2024.

"Jadi wajar jika terlihat antusiasme masyarakat Indonesia untuk pulang kampung kian tinggi," ungkap Ngatimin. 

BACA JUGA:Sidak, Disnakertrans Bengkulu Temukan Pelanggaran Pembayaran THR

BACA JUGA:Koneksitas Masih jadi PR di Daerah, Sumbu Ekonomi Bengkulu, Jambi, Sumsel dan Sumbar

Menurut Ngatimin, salah satu indikatornya yang adalah peningkatan signifikan dalam jumlah penerbangan, terutama dari Jakarta ke Bengkulu. 

"Saat ini penerbangan dari Jakarta ke Bengkulu mengalami lonjakan sebesar 20 persen dibandingkan dengan puncak mudik Idul Fitri tahun sebelumnya," kata Ngatimin. 

Untuk menghadapi lonjakan ini, lanjut Ngatimin, pihak bandara telah mengambil langkah proaktif, dengan membentuk posko lebaran di Bandara Fatmawati Soekarno. 

"Posko tersebut telah beroperasi sejak tanggal 3-18 April 2024. Kita telah menyiapkan segala sesuatu untuk memastikan kenyamanan dan keamanan para penumpang selama masa mudik ini," jelas Ngatimin.

BACA JUGA:Aturan Forkopimcam Mesti Dikebut. Ini Persiapan Pemkab Bengkulu Utara...

BACA JUGA: Waww... 10 KPM Desa Suka Baru Terima BLT-DD TA 2024, 5 Bulan Sekaligus

Lebih lanjut Ngatimin menyampaikan, dari data yang diperoleh sejak tanggal 3 April, jumlah penumpang di Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu telah mencapai sekitar 2.000 pax.

"Jumlah itu tidak termasuk bayi di bawah usia 24 bulan. Jika bayi juga dimasukkan, makanya jumlah tersebut meningkat menjadi sekitar 2100 pax," sampai Ngatimin. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan