Di Indonesia, Bendera Israel Dilrang Berkibar. Ini Aturannya...
--
RADAR UTARA - Pemerintah Indonesia melarang adanya pengibaran bendera dan mengumandangkan lagu kebangsaan Israel di Tanah Air. Hal itu dilakukan lantaran Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel.
Bahkan dalam beberapa kesempatan, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi, menegaskan RI tidak akan menormalisasi hubungan dengan Negara Zionis tersebut. Hal itu menunjukan bahwa Indonesia memang tidak mengakui adanya negara Israel.
Larangan tersebut juga tertuang dam Peraturan Menteri Luar Negeri (Permenlu) Nomor 3 Tahun 2019 tentang Hubungan Luar Negeri oleh Pemda dalam Bab X Hal Khusus poin B nomor 150. Menlu Retno menekennya sendiri.
Lalu bagaimana isi lengkapnya? Berikut rangkumannya.
BACA JUGA:Pengguna Kendaraan listrik Jangan Khawatir, Tahun 2024 Indonesia Bakal Produksi Baterai
Di antaranya, Dalam melakukan hubungan dengan Israel kiranya perlu diperhatikan prosedur yang ada dan selama ini masih berlaku:
a. tidak ada hubungan secara resmi antara Pemerintah Indonesia dalam setiap tingkatan dengan Israel, termasuk dalam surat-menyurat dengan menggunakan kop resmi;
b. tidak menerima delegasi Israel secara resmi dan di tempat resmi;
c. tidak diizinkan pengibaran/penggunaan bendera, lambang, dan atribut lainnya serta pengumandangan lagu kebangsaan Israel di wilayah Republik Indonesia;
e . kunjungan warga Israel ke Indonesia hanya dapat dilakukan dengan menggunakan paspor biasa; dan
f. otorisasi pemberian visa kepada warga Israel dilaksanakan oleh Kementerian Hukum dan HAM c.q. Direktorat Jenderal Imigrasi. Visa diberikan dalam bentuk afidavit melalui Kedutaan Besar Republik Indonesia di Singapura atau Kedutaan Besar Republik Indonesia di Bangkok. (red)