Tupperware Resmi Bangkrut? Akhir Era Perusahaan Ikonik

Ilustrasi tupperware-Istimewa-

RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Tupperware merupakan salah satu perusahaan asal Amerika Serikat yang terkenal dengan produk penyimpanan makanan dan perkakas rumah tangga. 

Tupperware sendiri merupakan salah satu merk produk yang paling terkenal di kalangan ibu-ibu Indonesia. 

Namun sayangnya, perusahaan ini akhirnya resmi mengumumkan kebangkrutan setelah mengalami penurunan penjualan yang sangat signifikan dan kesulitan finansial selama beberapa tahun terakhir.

Pengumuman ini tentu mengejutkan banyak pihak, terutama pelanggan setia yang telah menggunakan produk dari perusahaan ini selama puluhan tahun. 

BACA JUGA:DLH Mukomuko Libatkan Perusahaan Labindo Banten Operasikan Laboratorium

BACA JUGA:Usai Rilis Iphone 16, Perusahaan Apple Malah Alami Kerugian Hingga 13 Miliar Euro

Produk Tuperwawe sendiri didirikan pada tahun 1940-an oleh Earl Tupper dan menjadi terkenal berkat desaindan kualitasnya yang tak perlu diragukan lagi. 

Metode penjualan yang diterapkan oleh perusahaan ini juga tergolong unik dan berhasil menciptakan komunitas pelanggan yang loyal. 

Namun, akibat adanya perubahan prilaku dari para konsumen dan peningkatan kopetensi di pasar telah menyebabkan penurunan pendapatan yang drastis. 

Selain itu, meningkatnya biaya tenaga kerja, pengiriman dan bahan baku seperti resin plastik juga menjadi faktor lainnya. 

BACA JUGA:Kilang Pertamina Plaju Tekan Emisi Kendaraan Perusahaan, Wujudkan NZE

BACA JUGA:BNI Masuk Jajaran Perusahaan Terbesar di Indonesia

Menurut laporan keuangan terakhir, Tupperware mengalami kerugian yang signifikan, dengan penjualan yang turun hingga 20% dibandingkan tahun sebelumnya. 

Berbagai faktor berkontribusi terhadap kemerosotan ini, termasuk meningkatnya biaya produksi, gangguan pasokan akibat pandemi, dan pergeseran tren ke belanja online. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan