Pilkada Serentak, Prajurit TNI AD Diingatkan Soal Netralitas

BENGKULU RU - Dalam menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024, prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat (AD) diingatkan untuk menjaga netralitas.

Ini ditegaskan Panglima Kodam (Pangdam) II/Sriwijaya, Mayor Jendral (Mayjen) TNI. M. Naudi Nurdika usai memberikan pengarahan bagi prajurit, persit dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di jajaran Korem 041/Garuda Emas (Gamas), Jum'at 06 September 2024.

"Sebagai prajurit TNI AD, netralitas merupakan harga mati. Jadi kita ingatkan agar para personil jangan memihak pada salah satu Pasangan Calon (Paslon) Kepala Daerah (Kada) dan Wakil Kada pada Pilkada serentak 2024 ini," ungkap Naudi.

Menurut Naudi, dengan tetap menjaga netralitas dalam Pilkada serentak 2024 nanti, secara tidak langsung prajurit TNI AD telah berperan aktif terpilihnya pimpinan daerah yang berkualitas.

BACA JUGA:Satgas Pam Puter TNI Bangun TPQ di Enggano

BACA JUGA:Wasrik Tim Itjen TNI, Perkuat Integritas dan Kinerja Korem 041/Gamas

"Kita pun meminta agar prajurit TNI AD bersama Polri dan pihak terkait lainnya, juga dapat berperan dalam menciptakan penyelenggaraan Pilkada serentak, khususnya di Provinsi Bengkulu ini dapat berjalan aman, tertib dan lancar," imbau Naudi.

Disisi lain Pangdam II/Sriwijaya menyampaikan, setiap prajurit TNI memiliki tanggungjawab untuk menciptakan penyelenggaran pesta demokrasi, khususnya Pilkada serentak 2024 berjalan sukses.

"Kita pun mendorong setiap prajurit nantinya dapat bersinergi dan berkolaborasi dengan instansi lain, seperti POLRI ataupun pihak terkait lainnya untuk menciptakan Pilkada serentak yang damai," kata Naudi.

Lebih lanjut Naudi mengemukakan, sekali lagi dirinya mengingatkan agar setiap prajurit TNI AD, khususnya di Provinsi Bengkulu untuk menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pilkada serentak 2024.

BACA JUGA:TMMD Reguler ke-121, Peran TNI Akselerasi Percepatan Pembangunan Daerah

BACA JUGA:TNI/Polri dan ASN, Keamanan dan Netralitas Pilkada 2024

"Kalau nantinya ada yang melanggar, sudah barang tentu bakal ditindak sesuai dengan aturan yang berlaku," demikian Naudi didampingi Komandan Korem 041/Gamas, Brigjen TNI. Rachmad Zulkarnaen.

Dalam pengarahan tersebut, turut dihadiri Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah II/Sriwijaya, Rika Naudi Nurdika sejumlah pejabat teras, Persatuan Istri Prajurit (Persit) dan PNS, serta Kodim jajaran Korem 041/Gamas. (tux)