Jangan Dianggap Sepele! 5 Dampak Negatif Kabut Asap Bagi Kesehatan Mata Dan Cara Merawatnya
Ilustrasi-ANTARA-
4. Menyebabkan ISPA
Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) disebabkan oleh ketidakseimbangan daya tahan tubuh (host), pola bakteri/virus penyebab penyakit (agent) serta buruknya lingkungan (environment).
5. Iritasi dan peradangan pada kulit
Selain mengganggu organ dalam, dampak kabut asap dapat menyebabkan iritasi dan peradangan pada jaringan kulit.
Adapun menurut sebuah penelitian, menunjukkan bahwa kabut asap dapat meningkatkan risiko terjadinya penuaan dini, jerawat, kanker kulit, serta memperburuk gejala eksim dan psoriasis.
Perlu diperhatikan bahwa efek buruk kabut asap dapat berbeda-beda pada setiap individu. Bayi, anak-anak, dan orang lanjut usia merupakan kelompok yang paling rentan terkena dampak kabut asap.
BACA JUGA:Mukomuko Diselimuti Kabut Asap, Dinas Damkar Curigai Lahan Gambut Kebakar
BACA JUGA:BPBD Bingung Mencari Sumber Kabut Asap di Mukomuko
Jadi, batasi aktivitas di luar ruangan ketika musim kabut asap datang.
Ketika memang harus beraktivitas di luar ruangan, usahakan untuk tidak berlama-lama serta pakailah masker yang menutupi mulut dan hidung.
Tips melindungi serta Merawat Mata Setelah Terpapar Kabut Asap
1. Cuci mata dengan air bersih: Segera bilas mata dengan air bersih untuk menghilangkan partikel debu dan zat iritatif yang mungkin menempel. Hal ini dapat mengurangi iritasi awal.
BACA JUGA:Mukomuko Diselimuti Kabut Asap, Dinas Damkar Curigai Lahan Gambut Kebakar
BACA JUGA:BPBD Bingung Mencari Sumber Kabut Asap di Mukomuko
2. Cobalah untuk gunakan obat tetes mata: Gunakan obat tetes mata untuk meredakan iritasi dan menjaga kelembapan mata. Untuk hasil terbaik, pilih obat tetes mata yang tidak mengandung pengawet.