Musim Kemarau, Pemda Harus Bersiap Tekan Laju Inflasi

BENGKULU RU - Pemerintah Daerah (Pemda) baik tingkat provinsi ataupun kabupaten/kota, dinilai harus bersiap menghadapi potensi inflasi ditengah prediksi musim kemarau bakal melanda termasuk Provinsi Bengkulu.

Persiapan tersebut sangatlah penting, yang tentunya dibuktikan dengan langkah proakfit pemda untuk mengantisipasi dampak negatif musim kemarau terhadap perekonomian.

"Seperti dalam upaya menjaga stabilitas harga pangan. Karena musim kemarau seringkali berdampak pada penurunan produksi pangan," ungkap Wakil Ketua Komisi II DPRD Provinsi Bengkulu, Suimi Fales, SH, MH, Kamis 08 Agustus 2024.

Dimana, lanjut pria yang akrab disapa Wan Sui ini, penurunan produksi bisa memicu kenaikan harga-harga, terutama kebutuhan pokok di tengah-tengah masyarakat. 

BACA JUGA:Dampak Kemarau, Jadwal Pengeringan Irigasi Manjunto Kiri Ditunda

BACA JUGA:Hadapi Kemarau, Danramil Putri Hijau Ajak Masyarakat Siaga Ancaman Karhutla

"Jika tidak diantisipasi dengan baik, Ini bisa berdampak langsung pada inflasi di daerah kita. Maka dari itu, berbagai upaya persiapan dengan melibatkan berbagai pihak, harus dilakukan," kata Wan Sui.

Menurut Wan Sui, langkah antisipasi tentu tidak hanya fokus pada jangka pendek, tetapi juga memikirkan langkah-langkah jangka panjang untuk mengurangi ketergantungan terhadap hasil pertanian yang rentan terhadap perubahan cuaca. 

"Kita menyarankan pengembangan teknologi pertanian yang lebih adaptif terhadap iklim, dan diversifikasi sumber daya pangan," ujar Wan Sui.

Sementara itu, Asisten II Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Bengkulu, RA. Denni, SH, MM mengatakan, pemda terus berupaya menekan laju inflasi.

BACA JUGA:Di Musim Kemarau Kalian Binggung Mau Menanam Apa Yang Cocok. Ini Rekomendasinya

BACA JUGA:Hadapi Ancaman Kemarau, Maksimalkan Fasilitas Sumber Air Bersih Dana Desa

"Langkah strategis juga kita siapkan guna menghadapi potensi inflasi, di tengah musim kemarau. Seperti halnya untuk menjaga stabilitas harga pangan atau kebutuhan di tengah tantangan cuaca ekstrem," papar Denni.

Lebih lanjut Denni menyampaikan, adapun langkah yang dilakukan, diantaranya dengan memastikan ketersediaan pasokan pangan yang mencukupi.