Kelezatan Mie Jepang Warisan Perang
Mie ramen asal jepang-Istimewa-
Uniknya tak banyak tau ramen sendiri adalah bentuk lain dari mie gandum khas cina. Asal usul ramen dapat ditelusuri kepecinan yokohama yang duluh banyak di huni oleh imigran tiongkok yang berasal dari guanzo.
Ramen bahkan dalam arti bahasa disebut-sebut menyadur kata dari bahasa cina yang berarti mie di tarik.
BACA JUGA:Pengurus Baru FKPDAS Bengkulu Didorong Bersinergi Kelola DAS
Jika ditelik lebih jauh jepang sebenarnya memiliki jenis mie tersendiri yang sangat berbeda dengan jenis mie tarik khas tionghoa.
Mie Soba, mie tradisional jepang yang sesuai namanya terbuat dari tepung soba dan dicampur sedikit dengan tepung terigu. Alih-alih ditarik mie soba dibuat dengan cara memipikan adonan dan dilipat untuk kemudian dipotong seperti garis yang kemudian membentuk satu ikat mie.
Soba sendiri terbuat dari tanaman berbiji yang sering disebut dengan gandum soba. Jejak soba sendiri telah ditemukan dalam situs yang berusia lebih dari 4.000 tahuh yang lalu di Jepang, tepatnya pada periode jomon atau era perubahan dari teradisi berburuh menjadi menjadi pertanian.
Merujuk pada catatan sejarah, dibukaknya pelabuhan jepang pada 1859, memberi akses masuknya pengaruh cina dan negara barat. Restoran-restoran cina pun mulai membanjiri jepang, dikawasan komunitas tiongkok atau caina town penuh dengan suguhan mie.
BACA JUGA:Pengurus Baru FKPDAS Bengkulu Didorong Bersinergi Kelola DAS
Seketika makanan cina pun menjadi populer dikalangan masyrakat jepang, meski saat itu harganya cukup mahal adalah nankin soba. Sajian cina ini disebut-sebut menjadi cikal bakal mie ramen.
Kalah itu nankin soba dijual dengan seharga 0,15 yen atau setara dengan 2.000 - 3.000 yen di era ini, jika di rupiahkan nilai itu mencapai 200.000 ribu lebih.
Harga mie yang mahal kemudian berubah ketika 12.000 pelajar cina datang ke jepang, kedatang mereka sendiri untuk belajar sistem barat yang diadopsi oleh jepang. Untuk mengakomodir kebutuhan makan pelajar, komunitas tiongkok pun mulai membuat mie dengan harga yang terjangkau.
Restoran ramen pertama kali di jepang adalah rairaken yang berdiri pada tahun 1910 di Asasuka. Restoran ini sangat ramai bahkan bisa melayani 3.000 pengunjung per hari.
BACA JUGA:Bukan Sekedar Menyalurkan Hobi! Ini Sederet Manfaat Dari Bernyanyi Bagi Kesehatan Mental