Jumlah Hewan Kurban di Bengkulu Utara Melonjak

RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Jumlah hewan kurban di Kabupaten Bengkulu Utara tahun 2024, mengalami peningkatan yang terbilang signifikan. 

Signifikansinya, baik secara kuantitas jumlah hewan kurban yang otomatis paralel dengan kuantitas perputaran uang yang terjadi di masyarakat. 

Kepala Kantor Kemenag Bengkulu Utara, Dr H Nopian Gustari, tak menampik soal ini. Dia mengutarakan, peningkatan jumlah hewan kurban ini, diharapkan menjadi sinyal positif kembali pulihnya sektor perekonomian secara umum. 

"Karena secara angka, jumlah hewan kurban meningkat mencapai 20 persen dari tahun sebelumnya. 

BACA JUGA:Paparkan Visi dan Misi, Benny Suharto Masuk Perhitungan Gerindra

BACA JUGA:Harga Cabe Tembus 100 Ribu, Program Stabilisasi Harga Ditunggu

Turut diutarakan pula, jumlah hewan kurban tahun ini mengalami peningkatan ketika dikomparasikan dengan tahun 2023 lalu. Dikatakan Nopian, jumlah hewan kurban saat itu sebanyak 1.664 ekor.

Populasi ternak penduduk, dapat menjadi parameter sumbu ekonomi di suatu daerah. Dapat pula menjadi parameter pemangku kebijakan dalam mendesain program.

Seperti hal yang ada di Kabupaten Bengkulu Utara Provinsi Bengkulu, jumlah ternak di daerah ini, khusus untuk sapi dan kerbau, nyaris menyentuh angka 50 ribu ekor pupulasinya. 

Membaca data sementara dari Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan atau DTPHP Bengkulu Utara, sapi menjadi usaha ternak yang paling digeluti masyarakat di daerah ini. Jumlahnya mencapai 44 ribu ekor lebih. 

BACA JUGA:Warga Membludak Dalam Pembagian 3 Ton Ikan Bandeng

BACA JUGA:Mengenal Stasiun Solo Jebres, Saksi Bisu Jalur Kereta Pulau Jawa

Komoditi ternak berikutnya yang mendominasi adalah kambing. Jumlahnya untuk periode Mei 2024, mencapai 29.556 ekor. 

"Jumlah ini sifatnya masih sementara," terang Kadis DTPHP, Abdul Hadi lewat Sekretaris, Juita Abadi, Senin, 27 Mei 2024. 

Pupulasi terbanyak tiga untuk ternak jenis mamalia ini, ditempati oleh peternakan kerbau. Jumlahnya menuju angka 6 ribu ekor.