Eduwisata di Museum Kavaleri Indonesia

Museum Kavaleri Indonesia di Bandung, Jawa Barat yang selesai direnovasi. -PUPR-

Renovasi museum mencakup pekerjaan struktural, arsitektural hingga mekanikal dan elektrikal.

Bangunan awal dari Museum Kavaleri merupakan rumah negara yang terdaftar sebagai Bangunan Cagar Budaya Tipe C, sehingga pemugaran bangunan dapat diubah atau dibangun baru.

Namun begitu, dalam perubahannya harus disesuaikan dengan pola bangunan sekitarnya atau mengikuti bentuk asli di lingkungan sekitarnya.

BACA JUGA:Gaji 13 Tembus 50 Miliar Lebih Belum Cair, Ini Penyebabnya

BACA JUGA:Wabup Arie Salam Kompak dengan Ketua Tim Nasional Pemenangan Pilkada 2024 PDIP

Pekerjaan renovasi museum dilakukan dengan mekanisme rancang dan bangun (design and build) dengan berfokus pada optimalisasi ruang pameran.

Luas area proyek renovasi Museum Kavaleri sekitar 1.990 m2 dengan komposisi lahan yang dapat digunakan untuk bangunan atau Koefisien Dasar Bangunan (KDB) 60 persen dan 40 persen lahan digunakan untuk ruang terbuka hijau atau Koefisien Dasar Hijau (KDH).

Sesuai siteplan, tata ruang museum terdiri dari ruang penerima, ruang pameran, kafe indoor dan kafe outdoor, kantor ruang edukasi, koridor, toilet, musala, dan showcase bagi kendaraan tempur.

Ruang pameran Museum Kavaleri diisi dengan koleksi-koleksi Satuan Kavaleri TNI-AD yang berkaitan dengan sejarah, kendaraan tempur, berbagai jenis senjata, peralatan, pakaian, dan artefak lain yang terkait dengan evolusi Kavaleri dalam konteks militer.

Diharapkan Museum Kavaleri dapat menjadi destinasi wisata baru di Kota Bandung sebagai wahana edukasi sejarah kemiliteran di Indonesia dalam memupuk rasa cinta terhadap tanah air, khususnya bagi generasi muda.

 

Sumber : Indonesia.go.id

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan