Pemilu 2024, Dempo: Generasi Z Jangan Hanya Jadi Objek Politik

BENGKULU RU - Mahasiswa yang termasuk Generasi Z atau kaum milenial jangan hanya sekedar menjadi objek politik bagi politikus untuk meraih suara dalam sebuah pesta demokrasi. Seperti halnya Pemilu 2024 mendatang. Sebaliknya generasi Z harus berani menjadi pelaku politik yang aktif, supaya suara generasi Z dapat benar-benar terwakili.

Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu, Dempo Xler, S.Ip, MAP mengatakan, generasi Z memilik peranan yang besar dalam Pemilu 2024 mendatang. "Maka dari itu generasi Z termasuk mahasiswa, jangan hanya menjadi objek politik saja," ungkap Dempo dalam dialog publik Dies Natalis yang digelar Himaplik Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB), Senin (13/11).

Maka dari itu, lanjut Dempo, dirinya mendorong agar generasi Z berani menjadi pelaku politik. Sehingga suara para generasi Z bisa benar-benar terwakili diparlemen. "Pemilu 2024 merupakan momentum bagi generasi Z untuk menempatkan wakilnya, baik di legislatif ataupun eksekutif," tegas Politisi PAN ini.

Disisi lain, Dempo mengharapkan generasi Z tidak risau dengan keadaan politisk saat ini, yang cenderung penuh dengan ketidakpastian. Sebaliknya fokus pada peningkatan nilai diri, baik sisi kualitas maupun moralitas. 

"Karena bangsa dan negara kita membutuhkan generasi yang memiliki kualitas dan berintegritas," kata Dempo.

BACA JUGA:HKN, Momentum Transformasi Pelayanan Kesehatan

Sementara itu, Aktivis Kepemudaan, Dimas Hariadi menilai jika sosok Dempo Xler merupakan salah satu tokoh pemuda di Bengkulu yang layak mewakili suara generasi Z. "Karena Beliau (Dempo, red) sangat memahami isu-isu kepemudaan yang sedang berkembang. Bahkan sampai dengan saat ini Beliau membuktikan berani bersuara untuk kepentingan pemuda," ujarnya.

Lebih jauh disampaikannya, berkaitan dengan Pemilu 2024 mendatang, pemuda dapat menjadi pejuang politik, baik sebagai Calon Legislatif (Caleg) maupun sebagai partisipan aktif dalam mendukung dan mengkampanyekan ide-ide politik. "Pemuda juga harus berperan aktif dalam memberikan edukasi politik di tengah-tengah masyarakat," tutupnya. (tux)