Banner Dempo - kenedi

Bantuan Seragam Gratis Tingkatkan Angka Partisipasi Sekolah

Epi Mardiani, S.Pd. mengatakan Bantuan Seragam Gratis Tingkatkan Angka Partisipasi Sekolah-Radar Utara/ Wahyudi -

"Itu tujuanya. Jadi kita upayakan, sebelum tahun ajaran baru. Seragam sekolah untuk anak-anak sudah kita bagikan. Kalau estinasi bulannya, sekitar bulan Mei dan Juni 2024 ini," keta Epi.

Dijelaskannya, untuk merealisasikan program bantuan seragam sekolah untuk siswa SD dan SMP. Pihaknya mengaku telah mengusulkan anggaran di APBD tahun 2024 sebesar Rp3,9 miliar. 

Dana sebesar itu untuk membeli seragam anak SD sebanyak 3.835 stel dengan total anggaran sebesar Rp 2,1 miliar. Dan seragam sekolah untuk anak SMP sebanyak 3.357 stel dengan total anggaran sebesar Rp 1,8 miliar.

BACA JUGA:Pemkab Ajak Investor Bangun Listrik Tenaga Biomassa

BACA JUGA:Produk Sambal Lokan Mukomuko Sudah Berlisensi Kemenkumham

Data hitungan jumlah seragam yang ia usulkan untuk anak SMP, berdasarkan data anak kelas 6 SD sederajat yang akan lulus tahun ini. 

Sedangkan data seragam untuk anak SD, dihitung dari data nama anak PAUD yang akan lulus di tahun ini juga.

"Baik itu anak yang bersekolah di negeri, swasta termasuk anak yang bersekolah dalam naungan Kemenag Mukomuko," ujarnya.

Ia juga menyatakan, bantuan seragam sekolah gratis itu, salah satu program Bupati dan Wakil Bupati Mukomuko, Sapuan-Wari. 

BACA JUGA:Partai Gerindra Mulai Diincar Dua Calon Bupati Mukomuko

BACA JUGA:Kabarnya Pelabuhan CPO di Mukomuko Segera Dibangun

Dan program tersebut, lanjutan dari program tahun 2022 dan 2023 lalu. Sedangkan untuk jenis seragam sekolah yang akan dibeli. 

Diantaranya seragam sekolah putih merah dan putih biru beserta atributnya serta seragam olahraga. 

Sedangkan untuk seragam muslim yang sebelumnya pernah dirancang. Dinyatakan ditunda karena keterbatasan anggaran yang dimiliki oleh daerah. 

Meski demikian, untuk seragam muslim bagi anak sekolah SD dan SMP, nantinya akan tetap diajukan di tahun 2025 mendatang.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan